Tim Sukses Ungkap Alasan Visi dan Misi Prabowo-Sandiaga Cukup Singkat

By Rakhmat Nur Hakim - Rabu, 26 September 2018 | 23:24 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR, Sufmi Dasco Ahmad, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/5/2018).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR, Sufmi Dasco Ahmad, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/5/2018). (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sufmi Dasco Ahmad, menyatakan visi dan misi pasangan calon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sudah mencakup semua aspek pembangunan.

Hal itu disampaikan Dasco menanggapi pernyataan kubu Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang menilai visi dan misi pasangan Prabowo-Sandiaga tidak lengkap.

"Karena kalau dibaca secara lengkap di situ nilai-nilai Pancasila, di visi-misi itu ada semua. Termasuk secara global soal lingkungan hidup juga ada," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/9/2018).

Ia mengatakan pihaknya berpegang pada kondisi riil Indonesia saat ini sehingga visi dan misi disusun serealistis mungkin.

Baca juga: Timses Jokowi: Visi dan Misi Prabowo-Sandiaga Tidak Lengkap

Meskipun visi dan misi Prabowo-Sandiaga terlihat sedikit, ia mengatakan sejatinya semua hal mulai dari ekonomi, politik, hingga budaya.

"Nanti dilihat di tim materi, tim pakar. Di situ kami juga tidak kekurangan. Para ahli baik di bidang ekonomi maupun di bidang lain. Kami sebenarnya cukup sumber daya tapi kami sudah bersepakat bahwa visi-misi enggak usah terlalu banyak," kata Dasco.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding, menilai visi dan misi kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tidak lengkap.

Sebab, kata Karding, ada beberapa bidang kerja yang tidak disinggung oleh Prabowo-Sandiaga. Beberapa di antaranya ialah sektor lingkungan hidup dan pengembangan ideologi Pancasila.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Visi dan Misi


"Hasil kajian kami, membandingkan antara visi dan misi Pak Prabowo dan Jokowi, kami simpulkan, visi misi Pak Prabowo-Sandi ini jauh lebih pendek ya. Artinya tidak lengkap. Sementara visi misi Pak Jokowi jauh lebih lengkap dan menyelusuruh atau komprehensif," kata Karding di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Selasa (25/9/2018).

Karding mencontohkan bidang lingkungan hidup dimana Jokowi-Ma'ruf menargetkan penurunan emisi karbon dan peningkatan konservasi. Ia mengaku tak menemukan hal itu dalam visi dan misi Prabowo-Sandiaga.

Demikian pula dalam hal pengembangan ideologi Pancasila. Karding mengatakan Jokowi-Ma'ruf mendetailkannya hingga ke tataran program dibakar rumput.

Kompas TV Ma'ruf bertemu dengan para alim ulama yang merupakan koleganya di Majelis Ulama Indonesia.



Editor : Sabrina Asril

Close Ads X