Indonesia Resmi Serahkan Estafet Tuan Rumah Asian Games kepada China

By Eris Eka Jaya - Minggu, 2 September 2018 | 20:53 WIB
Defile atlet tiap negara menyemarakkan Upacara Penutupan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (2/9/2018).
Defile atlet tiap negara menyemarakkan Upacara Penutupan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (2/9/2018). (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

KOMPAS.com - Sebanyak tiga warisan Asian Games diserahkan kepada delegasi China pada Upacara Penutupan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (2/9/2018) malam.

Warisan yang diberikan tersebut berupa obor Asian Games pertama, bendera Asian Games pertama, serta pengembalian bendera Olympic Council of Asia (OCA)  atau Dewan Olimpiade Asia.

Pada kesempatan itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerahkan obor Asian Games pertama, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menyerahkan bendera Asian Games pertama, dan Wakil Ketua Pengarah Inasgoc Puan Maharani mengembalikan bendera Olympic Council of Asia.

Baca juga: Presiden OCA: Terima Kasih Indonesia, Kami Cinta Kalian...

Benda tersebut diserahkan kepada Presiden Dewan Olimpiade Asia Sheikh Ahmad Al-Fahad Al-Sabah dan kemudian diteruskan kepada dua delegasi China, yaitu Wali Kota Hangzhou Xu Liyi dan Ketua Hangzhou Asian Games Organizing Committee (HAGOC).

Pemberian warisan tersebut sebagai tanda serah terima penyelenggaraan Asian Games 2022 yang dilaksanakan di Hangzhou, China.

Setelah serah terima tiga warisan Asian Games tersebut, bendera China mulai dikibarkan.

Baca juga: Tutup Asian Games 2018, Jusuf Kalla Berterima Kasih atas Kesuksesan

Hangzhou yang merupakan ibu kota Provinsi Zhejiang di timur China sebelumnya telah meluncurkan logo untuk pesta olahraga se-Asia tersebut, yakni berupa gambaran gelombang berisi simbol berbagai elemen.

Logo berjudul surging tides itu melambangkan enam elemen, yakni kipas China, Sungai Qiantang, gelombang ari sungai ke laut, lintasan lari, ikon internet, dan sinar merah matahari yang ada di lambang Dewan Olimpiade Asia (OCA).

Editor : Eris Eka Jaya
Sumber : Antaranews.com
Artikel Terkait


Close Ads X