Korsel Raih Medali Emas, Son Heung-min Tak Mau Bahas Wajib Militer

By Eris Eka Jaya - Minggu, 2 September 2018 | 18:32 WIB
Son Heung-min berebutan bola dengan Teruki Hara pada laga Korea Selatan vs Jepang dalam final cabang sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Pakansari, 1 September 2018.
Son Heung-min berebutan bola dengan Teruki Hara pada laga Korea Selatan vs Jepang dalam final cabang sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Pakansari, 1 September 2018. (AFP/MARTIN BUREAU)

KOMPAS.com - Keberhasilan timnas U-23 Korea Selatan (Korsel) menjuarai sepak bola Asian Games 2018 menjadi berkah tersendiri buat Son Heung-min.

Timnas U-23 Korsel merebut medali emas setelah mengalahkan timnas U-23 Jepang dengan skor 2-1.

Laga ini terlaksana di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (1/9/2018).

Dengan meraih medali emas, itu berarti semua pemain timnas U-23 Korsel yang berpartisipasi pada Asian Games 2018 akan bebas dari wajib militer (wamil).

Baca juga: Korea Selatan Pertahankan Medali Emas Sepak Bola Asian Games

Tak terkecuali untuk Son Heung-min yang ikut serta pada ajang ini dengan meninggalkan Tottenham Hotspur, saat klub London itu sudah mulai berkompetisi di Liga Inggris musim 2018-2019.

Hanya, Son enggan membicarakan wamil setelah keberhasilannya membantu Korsel meraih emas sepak bola Asian Games.

"Saya tidak mau bicara dan bahas itu," kata Son Heung-min kepada wartawan saat ditemui di mixed zone Stadion Pakansari seusai laga kontra Jepang.

"Pertandingan tadi memang benar-benar melelahkan karena kami bermain lebih dari 90 menit," ujarnya.

Baca juga: Presiden Jokowi Serahkan Bonus bagi Peraih Medali Asian Games 2018

Pemain kelahiran 1992 itu mengaku bangga dengan perjuangan rekan-rekannya yang sudah berusaha keras untuk mempertahankan medali emas sepak bola Asian Games.

"Namun, saya tetap bangga kepada teman-teman yang tetap berjuang sehingga kami bisa meraih kemenangan," tuturnya. (M Robbani)

Editor : Eris Eka Jaya
Sumber : BolaSport
Artikel Terkait


Close Ads X