PALEMBANG, KOMPAS.com - Atlet putri panjat dinding Indonesia, Aries Susanti Rahayu, mengungkapkan rasa bahagianya setelah berhasil meraih medali emas pada nomor speed climbing.
Aries Susanti Rahayu pun mengaku tidak terlalu memikirkan siapa yang menang dalam partai final karena terjadi all-Indonesian final. Baginya, yang terpenting Indonesia dipastikan meraih emas.
Hal itu diungkapkannya karena pada final, Susanti melawan kompatriotnya, Puji Lestari, yang meraih medali perak.
"Target kami, siapa pun yang mengibarkan bendera merah putih, yang penting Indonesia, karena kami adalah tim," kata Susanti.
Baca Juga: Tak Ikut Asian Games 2018, Lifter Indonesia Kibarkan Merah Putih di Kejuaraan Dunia
Ketika ditanya mengenai uang bonus, atlet asal Yogyakarta itu mengungkapkan akan mempergunakan hadiah tersebut untuk berbagi dengan sesama.
"Ya untuk uang bonus, saya akan gunakan untuk berbagi dengan sesama, karena saya dari orang yang tidak mampu, jadi keinginan saya ingin berbagi dengan sesama," ujarnya.
Raihan positif pun tidak hanya pada tim putri, karena pada tim putra, Aspar Jaelolo berhasil meraih medali perunggu.
Baca juga: Rowing Asian Games 2018 - Demi Raih Emas, Tim China Gunakan Merek Perahu yang Sama dengan Indonesia
Dengan hasil ini, maka raihan medali Indonesia menjadi 8 medali emas, 6 medali perak, dan 10 medali perunggu.
| Editor | : | Aloysius Gonsaga AE |
