Jauh-jauh Datang demi Pembukaan Asian Games 2018...

By - Sabtu, 18 Agustus 2018 | 18:06 WIB
Kiki (kerudung merah) datang bersama keluarga untuk menyaksikan opening ceremony Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (18/8/2018)
Kiki (kerudung merah) datang bersama keluarga untuk menyaksikan opening ceremony Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (18/8/2018) (BOLASPORT.com/HARY PRASETYA)

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (18/8/2018), menarik minat seluruh warga negara Indonesia. Bahkan, ada keluarga yang datang jauh-jauh ke Jakarta demi menyaksikan acara tersebut. 

Salah satunya adalah Kiki. Ibu dua anak itu memang asli orang Indonesia, tetapi sudah lima tahun terakhir bersama suaminya tinggal di Amerika Serikat.

Ketika mendengar Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018, Kiki bersama keluarganya langsung memesan tiket ke Tanah Air.

Baca juga: Susunan Acara Opening Ceremony Asian Games 2018 di SUGBK

“Saya tinggal di Amerika Serikat tetapi asli Indonesia. Saya ingin menyaksikan opening ceremony ini juga karena jarang-jarang Indonesia menjadi tuan rumah sebuah event sebesar Asian Games,” kata Kiki saat ditemui BolaSport.com.

“Saya datang bersama anak saya dua orang dan keluarga saya di Jakarta dan dari Yogyakarta,” kata Kiki yang membeli delapan tiket pembukaan Asian Games 2018.

Lain Kiki, lain pula Romlah, seorang ibu asal Kalimantan Timur. Dia juga sengaja datang ke Jakarta untuk menyaksikan opening ceremony.

Simak: VIK Asian Games 2018 dalam Angka

Romlah datang bersama dengan kedua anaknya dan memesan tiket seharga Rp 1,5 juta.

“Jarang-jarang Indonesia ada event sebesar ini. Untuk itu, saya putuskan datang dan menyaksikan salah satu sejarah bangsa,” kata Romlah yang tinggal di Bontang ini.

Sepanjang sejarah Asian Games sejak 1951, Indonesia memang baru dua kali menjadi tuan rumah. Sebelum tahun ini, Jakarta juga menjadi tuan rumah pada penyelenggaraan 1962. 

Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : BolaSport
Artikel Terkait


Close Ads X