Tol Kunciran-Serpong Didukung Kredit Sindikasi Rp 3,3 Triliun

By Erwin Hutapea - Jumat, 20 Juli 2018 | 17:54 WIB
Penandatanganan fasilitas kredit sindikasi bernilai Rp 3,3 triliun untuk proyek jalan tol Kunciran-Serpong, Jumat (20/7/2018) di Jakarta.
Penandatanganan fasilitas kredit sindikasi bernilai Rp 3,3 triliun untuk proyek jalan tol Kunciran-Serpong, Jumat (20/7/2018) di Jakarta. (Erwin Hutapea/Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk bersama PT Astra Infra Toll Road dan PT Marga Trans Nusantara menandatangani fasilitas kredit sindikasi bernilai Rp 3,3 triliun untuk proyek jalan tol Kunciran-Serpong.

Kredit sindikasi ini disalurkan lima bank. Empat di antaranya merupakan BUMN dan BUMD yakni BNI, BRI, Bank Mandiri, dan Bank Riau Kepri. Satu bank lainnya merupakan swasta nasional yakni BCA.

"Penandatanganan ini dilakukan untuk pembiayaan pembangunan Tol Kunciran-Serpong sepanjang 11,14 km yang merupakan bagian dari Tol JORR 2," kata Presiden Direktur PT Marga Trans Nusantara (MTN) Truly Nawangsasi, Jumat (20/7/2018) di Jakarta.

Dia menambahkan, MTN adalah perusahaan yang didirikan pada tahun 2008. Perusahaan ini sebagai anak usaha dari grup PT Jasa Marga (Persero) Tbk bekerja sama dengan PT Astra Infra Toll Road.

Menurut Truly, Jasa Marga memiliki saham 60 persen dan Astra Infra Toll Road 40 persen.

Kredit sindikasi Rp 3,3 triliun itu merupakan bagian dari investasi total Rp 4,7 triliun dengan tenor 15 tahun.

Adapun rasio investasinya terdiri dari 30 persen ekuitas pemegang saham dan 70 persen dari kreditor. 

Tol Kunciran-Serpong merupakan sambungan dari Tol Cengkareng-Kunciran dan Serpong-Cinere.

"Di utara ada Kunciran-Cengkareng dan di selatan ada Cinere-Serpong," ujar Truly.

Saat ini pembangunannya mencapai 58 persen dan ditargetkan selesai pada Januari 2019.

Editor : Hilda B Alexander
Artikel Terkait


Close Ads X