Dua Aktor Bepulang dalam Dua Hari, Marcella Zalianty dan Lukman Sardi Rasakan Kehilangan Besar

By Dian Reinis Kumampung - Rabu, 18 April 2018 | 16:43 WIB
Marcella Zalianty ditemui dalam acara Pameran Seni Badak Sumatera: Harta Karun Tersembunyi Indonesia, di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, di Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2018).
Marcella Zalianty ditemui dalam acara Pameran Seni Badak Sumatera: Harta Karun Tersembunyi Indonesia, di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, di Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2018). (KOMPAS.com/IRA GITA)

JAKARTA, KOMPAS.com -- Dalam dua hari, dua aktor senior Indonesia berpulang. Dua artis peran dalam negeri, Macella Zalianty dan Lukman Sardi, mengungkapkan duka cita mereka.

Selasa (17/4/2018) pukul 01.40 WIB di Jakarta, Laksmana (Purnawirawan) dr Amaroso Katamsi, pemeran Soeharto dalam film Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Angkatan Laut Mintoharjo, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, di mana ia dirawat intensif sejak Jumat lalu (13/4/2018).

Jenazah Amoroso Katamsi pada Selasa yang sama dimakamkan secara militer di Pemakaman Tanah Wakaf Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Baca juga: Amoroso Katamsi, Pemeran Soeharto dalam Film G30S/PKI, Meninggal Dunia

Deddy Sutomo pada Rabu (18/4/2018) pukul 07.00 WIB di rumahnya di Rempoa, Tangerang Selatan, meninggal dunia karena penyakit jantung.

Tiga hari sebelum kepergiannya untuk selamanya, pemain film Di Balik 98 itu baru saja pulang dari rumah sakit sesudah dirawat selama 10 hari karena sakit jantung.

"2 Jenderal besar telah berpulang.. ”Jenderal Besar Sudirman dan Jenderal Besar Soeharto” ber turut dalam 2 hari Duka dan kehilangan terdalam untuk saya pribadi , Senior dan bapak kami, Dewan Pembina Parfi’56 yang sangat dekat dan kami sayangi," tulis Ketua Parfi (Persatuan Artis Film Indonesia) '56, Marcella Zakyanti, di bawah foto-foto Amaroso dan Deddy yang diunggahnya ke akun Instagram-nya.

Amoroso berperan sebagai Soeharto dalam film Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI (1984)dan Deddy menjadi Jenderal Soedirman dalam film Janur Kuning (1979).

"Man with the Golden Heart yang sejak awal selalu hadir dengan tulus tanpa henti memberi perhatian bimbinganya pada kami yg muda, karya dedikasi & semangatnya terus memberi inspirasi," sambungnya.

Baca juga: Aktor Senior Deddy Sutomo Meninggal Dunia

Marcella Zalianty juga berdoa untuk kedua seniornya tersebut.

"Doa terbaik Semoga Khusnul Khotimah, mendapat kedamaian dan tempat Terbaik di SisiNYA. Selamat jalan om Deddy dan Pak Amaroso tercinta , Indonesia kehilangan 2 aktor kebanggaan dalam sejarahnya," tulisnya pula.

"Semoga amal ibadah mereka diterima Allah SWT dan mereka mendapat tempat ter indah di sisiNYA, Al Fatehah," lanjutnya.

Kehilangan juga dirasakan oleh Lukman Sardi. Amaroso pernah berperan dalam Di Balik 98, film yang disutradarai oleh Lukman.

"Kemaren saya kehilangan seorang Aktor yang punya komitmen yang luar biasa,yang telah memberikan saya ruang yang luar biasa kepada saya untuk menyutradarai beliau di film Dibalik 98... beliau adalah Om AMOROSO KATAMSI," tulisnya pada akun Instagram-nya.

Baca juga: Amoroso Katamsi Dimakamkan secara Militer

Sementara itu, Deddy merupakan lawan main Lukman dalam film Sultan Agung.

"Dan hari ini kembali saya kehilangan seorang Aktor yang begitu hangat dan berdedikasi tinggi,masih teringat jelas di saat kita sama2 shooting film Sultan Agung di ruang sarapan saya dan beliau selalu menyempatkan ngobrol banyak hal... beliau adalah Om DEDDY SUTOMO," tulisnya pula.

"Selamat jalan aktor2 dan orang2 hebat sekaligus hangat... semua kenangan akan tersimpan dengan baik dan semua akan menjadi panutan buat saya dan teman2 aktor lain.Sampai berjumpa lagi," tulisnya juga.

Editor : Ati Kamil

Close Ads X