JAKARTA, KOMPAS.com – Kontingen Indonesia berhasil menjadi runner-up pada ASEAN Schools Games (ASG) 2017 yang digelar di Singapura. Mereka berhasil meraih 25 emas, 32 perak, dan 31 perunggu.
Kontingen tiba di Jakarta pada Jumat (21/7/2017) sore WIB. Kedatangan mereka disambut oleh sejumlah pejabat Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Beberapa pejabat yang dimaksud yakni Plt Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Yuni Poerwanti, Asdep Bidang Pembibitan dan IPTEK Olahraga Washinton, dan Asdep Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Marheni Dyah Kusumawati.
"Atas nama Kemenpora, kami bangga dan sangat mengapresiasi hasil yang sudah dicapai kontingen Indonesia," ujar Yuni dalam rilis yang diterima KOMPAS.com.
Baca: Tim Renang Indonesia Tambah 4 Emas pada ASG 2017
"Saya berterima kasih kepada para pelatih, atlet, dan ofisial atas usaha mereka dalam mensukseskan perjuangan tim kita pada ASG 2017. Semoga hasil yang didapat bisa kita tingkatkan pada tahun selanjutnya," kata dia menambahkan.
Kendati hanya menjadi runner-up, pencapaian kontingen Indonesia pada ASG 2017 tergolong apik karena atlet yang diturunkan bukanlah lapis pertama.
Keputusan itu bertujuan agar para atlet pelapis bisa mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan kemampuan mereka.
"Alhamdulilah, mereka sudah berjuang dan mendapatkan peringkat kedua. Ini sudah sangat luar biasa," tutur Yuni.
Kontingen Indonesia pada ASG 2017 berjumlah 265 orang. Angka itu terdiri dari 184 atlet, 34 pelatih, 10 manajer, 7 wasit, dan 30 ofisial.
Cabang olahraga renang menjadi penyumbang terbanyak karena mampu meraih 20 emas dari total 25.
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | Kemenpora |
