Waspada… Banyak Asuransi Abal-abal!

Senin, 8 Juni 2015 | 18:19 WIB
Shutterstock Asuransi

KOMPAS.com – Pada 2013 lalu Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia mencatat, jumlah mobil pribadi di Indonesia mencapai 10,54 juta unit. Angka ini 11 persen lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Artinya, masyarakat Indonesia makin mampu membeli mobil pribadi.

Namun, rasanya lucu, jika kemampuan membeli mobil tanpa memikirkan untuk mengasuransikannya. Bagi Anda yang baru berencana memulai asuransi, beberapa hal di bawah ini wajib diperhatikan agar tidak tertipu asuransi abal-abal!

Rajin membaca, tak malu bertanya

Sebelum memutuskan, pastikan Anda membaca secara detail isi polis. Apa sajakah jenis pertanggunan kerusakan mobil yang diberikan.

Pada jenis asuransi ‘comprehensive’, kerusakan sebagian dan keseluruhan biasanya masuk dalam tanggungan. Berbeda dengan jenis ‘total lost only’ atau TLO yang hanya menanggung kerusakan menyeluruh atau melebihi 75 persen keadaan sebelum kerugian, termasuk pencurian.

Namun, ada kalanya pertanggungan comprehensive tidak memasukkan kondisi bencana seperti banjir, gempa bumi dan sejenisnya. Tidak pula memasukkan pertanggungan kondisi huru-hara, terorisme, atau pertanggungan pihak ketiga jika terjadi kecelakaan tak terduga yang menimbulkan korban.

Untuk mendapatkan keuntungan pertanggungan lengkap, nasabah biasanya harus melakukan ‘perluasan’. Tentunya pilih perluasan sesuai kebutuhan. Untuk info lebih detail, ada baiknya Anda menanyakan langsung lewat call center atau agen asuransi.

Garda Oto Otocare, aplikasi asuransi kendaraan bermotor milik Astra diluncurkan.
Jeli membaca hal-hal penggugur klaim

Asuransi memang dapat menenangkan hati. Tak perlu pusing memikirkan biaya perbaikan mobil membengkak jika terjadi hal-hal di luar perkiraan. Tapi, tunggu dulu! Banyak orang melewatkan ini.

Ingatlah untuk selalu berkendara dengan tertib. Pastikan juga SIM dan surat-surat kendaraan lengkap saat berkendara. Jika tidak, klaim asuransi bisa saja gugur.

Perlu Anda garis bawahi juga, bahwa kecelakaan akibat kelalaian pengemudi tidak akan ditanggung. Kecelakaan akibat penggunaan narkoba atau minuman keras secara de facto langsung menggugurkan klaim asuransi tersebut. Untuk itu, jelilah saat membaca hal-hal semacam ini dalam perjanjian polis.

Lihat penawaran layanan tambahan

Pelayanan 24 jam sangat penting. Pastikan asuransi dapat dihubungi kapan pun dan di mana pun. Pilih juga asuransi yang memiliki layanan derek dan rekanan bengkel terpercaya sehingga komponen mobil terjamin kualitasnya.

Beberapa asuransi bahkan menawarkan pelayanan lebih, misalnya GardaOto. Asuransi ini menawarkan pengisian bensin secara gratis. Jadi, saat kehabisan bahan bakar di jalan, Anda tak perlu bingung mencari SPBU terdekat.

Cari asuransi yang memudahkan

Asuransi tak seharusnya membuat Anda bersusah payah saat mengajukan klaim. Pilih asuransi yang memberikan akses mudah untuk memproses klaim. Misalnya, dapat melakukan klaim lewat call center, situs web, atau bahkan aplikasi khusus di ponsel pintar.

Garda Oto salah satunya. Baru-baru ini, mereka meluncurkan aplikasi “Otocare” yang dapat diunggah gratis oleh siapapun tanpa kecuali. Jadi, semua orang punya kesempatan menggunakan fitur di dalamnya semisal, pengingat jatuh tempo polis asuransi, SIM, dan STNK, dan jadwal servis mobil, serta perkiraan biaya bahan bakar harian.

Belum puas? Otocare juga dipersenjatai informasi lengkap fasilitas-fasilitas umum penting paling dekat. Misalnya, rumah sakit, apotek, supermarket, SPBU, kantor cabang Asuransi Astra, Garda Center, dan posko mudik lebaran.

Menariknya, pengunduh aplikasi ini juga dapat mencicipi satu kali layanan derek 24 jam tanpa dipungut biaya sepeser pun hingga 31 Juli 2015. Jelang mudik nanti, Otocare bisa jadi teman setia dalam perjalanan.

Jadi, sudah memutuskan asuransi terbaik untuk mobil Anda?

Penulis : Adhis Anggiany Putri S
Editor : Latief