Chevrolet Spin Seken Hanya Rp 120 Jutaan

Rabu, 4 Maret 2015 | 18:12 WIB
KompasOtomotif-Donny Apriliananda Chevrolet Spin akan mengalami perbaikan massal terkait masalah katup tangki bensin dan fusebox.

Jakarta, KompasOtomotif – Salah satu bursa mobil bekas (mobkas) terbesar di Jakarta, WTC Mangga Dua menerangkan, kabar penutupan pabrik milik General Motors di Indonesia membuat harga unit jual Chevrolet Spin terperosok. Bahkan nilai penyusutan bisa lebih parah, sebab langkah konkret General Motors meredam situasi belum terasa.

Manajer Senior Pemasaran WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih menjelaskan, sama seperti mobil baru lainnya nilai Spin setelah dibeli konsumen langsung menyusut hingga 15 persen. Namun dampak kasus ini diperkirakan menambah penyusutan sampai 10 persen. Jadi setelah keluar dari dealer nilai Spin terpangkas 25 persen dari harga baru.

Misalnya, harga Spin termurah, 1.5 LS manual Rp 171,2 juta, bila langsung masuk ke showroom mobkas maka harga jualnya sudah terpangkas seperempat alias Rp 42,8 juta. Spin belum berumur setahun bisa saja dibeli dengan harga Rp 128,4 juta.

Menurut Herjanto, hilangnya potensi harga mobkas Spin karena General Motors Indonesia tidak bertindak cepat menanggulangi isu yang beredar. Ada anggapan di masyarakat, ragu akan ketersediaan suku cadang.

“Kalo kelamaan bahaya bisa terus ‘nyungsep’. Padahal modelnya bagus, cuma Spin yang punya mesin diesel di kelasnya,” kata Herjanto, Rabu (4/3/2014).

Harga mobil baru Chevrolet Spin:

Diesel 1.3 LS manual Rp 192,5 juta
Diesel 1.3 LT manual Rp 195,4 juta
Diesel 1.3 LTZ manual Rp 219 juta

1.5 LS manual Rp 171,2 juta
1.5 LT manual Rp 172,8 juta
1.5 LTZ manual Rp 192,3 juta
1.5 LTZ matik Rp 203,4 juta

Spin Activ 1.5 LTZ matik Rp 211,2 juta

Penulis : Febri Ardani Saragih
Editor : Azwar Ferdian