KompasOtomotif-Donny Apriliananda Viar Karya 200L, salah satu tipe sepeda motor usaha roda tiga yang diekspor sampai Afrika.

Semarang, KompasOtomotif – PT Viar Motor Indonesia (VMI) terus berekspansi mengembangkan pasar sepeda motor usaha beroda tiga. Selain memperkuat dominasi di pasar domestik, perusahaan yang mempunyai fasilitas pabrik di Semarang, Jawa Tengah itu juga melakukan kegiatan ekspor.

Tak banyak jumlahnya, namun yang dilakukan VMI cukup menarik. Menurut AZ Dalie, Deputy Director Marketing VMI usai meluncurkan Viar Cross X 250 SE, di Semarang, Minggu (22/2/2015), kegiatan ekspor masih dalam skala kecil dan akan terus ditingkatkan mengikuti permintaan.

”Kontrak legalitas dengan pemerintah belum ada. Kami mengekspor berdasarkan pesanan. Selama ini kami ikut pameran-pameran berskala internasional di luar negeri, dan hasilnya seperti ini. Pasar utama untuk ekspor tetap roda tiga, lalu menyusul model trail,” kata Dalie.

Dirinya melanjutkan, pasar yang cukup rutin berhubungan dengan VMI adalah Afrika, terutama di Ghana. Timor Leste juga cukup besar. Masing-masing memesan model Karya 200 (roda tiga) dan trail dengan volume yang fluktuatif.

Model trail yang baru diluncurkan, Cross X 250 SE juga akan menjadi target untuk ekspor. ”Kalau berbicara volume, kami belum bisa menghitung secara pasti, karena masih fluktuatif. Fokus tetap untuk pasar lokal, tapi namanya ada orang mau beli ya kami tetap mengusahakan,” ucap Dalie.