Febri Ardani Kia Pride alias Rio sedan pada IIMS 2014.

Jakarta, KompasOtomotif – Setelah tahun lalu absen di pasar taksi, tahun ini Kia Mobil Indonesia (KMI) kembali mencoba peruntungan dengan sedan Rio. Langkah ini sebenarnya sudah terungkap sejak model yang belum dipasarkan itu mengisi satu spot di booth Kia pada IIMS 2014.

Penawaran telah dilakukan dengan berbagai operator taksi, salah satu sumber KMI menyebut kandidat terkuat adalah Taxiku. Penjajakan dan persiapan sudah dimulai, realisasinya akan kelihatan dalam dua bulan ke depan.

Belum ada penjelasan tentang spesifikasi sedan Rio untuk taksi. Namun saat dipamerkan September lalu bisa terlihat penampilannya tanpa lampu kabut dan menggunakan pelek "kaleng”. Kondisi mesin kemungkinan sama seperti versi hatchback yang dijual di Indonesia, MPI 1.2L dengan 85 tk serta torsi 120 Nm.

Kembali masuk di pasar taksi adalah alternatif KMI untuk melebarkan sayap di segmen komersial sekaligus membuka penjualan sedan kompak menemani Optima.

Sebelumnya KMI menyatakan mobil komersial Kia di Indonesia bertumbuh hampir 50 persen dari 2013 ke 2014. Pada 2015 segmen komersial akan digenjot untuk membantu mendapatkan target penjualan 9.000 unit.

Uniknya, menurut Direktur Pemasaran KMI Hartanto Sukmono, pasar taksi bukan bagian dari target tahun ini. Meski begitu ia tidak menampik penetrasi sedan Rio untuk taksi.

Harry Yanto, Sales & Marketing Development Manager KMI menjelaskan, sedan Rio akan mengganti Cerato yang sebelumnya digunakan sebagai taksi bermerek Kia. "Sedan Rio itu sistemnya sama seperti sebelumnya, dealing-nya juga sama. Kita tawarkan ke semua perusahaan taksi dengan harga spesial,” ujarnya saat media gathering KMI bersama media di Jakarta, Rabu (18/2/2015).