Febri Ardani Hino Ranger500 generasi terbaru.

Jakarta, KompasOtomotif –Berbagai sektor bisnis yang meredup pada 2014 diakui Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) memukul para pemain mobil komersial. Memasuki 2015, HMSI sudah bersiap mengantisipasi dengan fokus menggarap sektor bisnis lain yang lebih potensial.

“Tambang sampai sekarang belum ada tanda-tanda membaik, kita tetap pantau, batu bara juga baru saja 'tidur'. Kita konsentrasi ke sektor lain. Misalnya, unit untuk batu bara 6X4 FM 260 JD tidak hanya dipakai di tambang, tapi juga digunakan di sektor infrastruktur untuk mengangkut batu timbunan,” jelas Santiko Wardoyo, Sales & Promotion Director HMSI, di Jakarta, Kamis (15/1/2015).

Santiko menambahkan HMSI sekarang bergeser dulu ke sektor kargo, mixer, dan tangki, tentu dengan andalan generasi terbaru truk medium Ranger 500. Ia belum bisa menerka kondisi pasar mobil komersial 2015, namun ada harapan baik bersama program-program perbaikan ekonomi dari Presiden Jokowi.

“Tahun ini saya lihat kondisi market belum jelas, tapi saya pribadi harusnya optimis dengan Jokowi. Kuartal kedua atau ketiga kita baru mulai running, kalau masih belum jelas juga saya masih berpegang pada marketshare saya, terakhir 60,34 persen untuk kategori tiga (truk medium),” tambah Santiko.

Pencapaian pangsa pasar 60,34 persen di segmen truk medium pada 2014 merupakan rekor tertinggi buat perusahaan. Catatan ini melanjutkan Hino sebagai pemimpin di segmen tersebut selama 14 tahun berurutan.

“Kita akan bertahan atau lebih dari itu,” pungkas Santiko.