Selesai Bersolek Semua Senang

Selasa, 18 November 2014 | 14:46 WIB
KompasOtomotif Peserta Avanza Pop You Up

Jakarta, KompasOtomotif – Transformasi Avanza tipe G milik Eka Martiningsih menjadi mobil impian sesuai konsep “Avanza Pop You Up” akhirnya rampung. Suami Eka, Wibowo Utomo, yang bertanggung jawab mengawal seluruh proses mengatakan mobil keluarga pertama mereka itu sukses mewakili semua keinginan keluarga.

Avanza ini aktif dihuni penumpang hingga bangku baris ketiga, Wibowo mengatakan selain diisi istri dan dua anak sering kali mertua juga ikut diajak jalan-jalan. Atas dasar kebutuhan inilah semua garapan disesuaikan dengan keinginan masing-masing, meski begitu ubahan harus tetap fokus pada kenyamanan penumpang. .

“Karakter mobilnya kelihatan, mewakili istri, anak (laki-laki dan perempuan), serta mewaki mertua juga. Semuanya sama persis dengan konsep yang sudah dibuat. Anak laki-laki saya senang yang perempuan juga begitu karena bisa nonton di kabin,” ujar Wibowo via telepon, Senin (17/11/2014).

Kabin
Pelapis jok diganti dengan bahan yang lebih nyaman. Berlama-lama duduk di kabin juga tidak lagi membosankan sebab sarana pengibur telah diubah mengikuti selera. Sistem audio diperbaiki, daripada susah-susah memilih satu per satu peranti yang digunakan, Wibowo memilih mengambil paket dari gerai audio. Isinya, headunit 2-DIN, pelantang suara untuk bagian depan, power amplifier 4-saluran, dan tambahan subwoofer.

Selain sesuai konsep, Wibowo menjelaskan keseriusan menggarap sistem audio sebab bapak mertuanya doyan mendengarkan lantunan lagu. Hobi musik juga menurun pada anak perempuannya dengan tambahan keinginan bisa seperti menonton bisokop saat naik Avanza. Wibowo merespons dengan menambahkan dua monitor headrest.

Ekesterior
Avanza tampil rekreasional dengan penambahan roof rack, Wibowo bercerita elemen ini juga salah satu kompromi dengan mertua. Satu alasan memilh Avanza sebagai mobi keluarga ternyata untuk memenuhi kebutuhan mudik. Dengan roof rack, kapasitas angkut Avanza bisa bertambah tanpa mengorbankan kenyamanan kabin.

Garapan terakhir adalah memasang stiker “polisi baik” sesuai keinginan sang anak laki-laki. Pemikirannya mengikuti inspirasi film Robocop. Agar tidak menjadi kekhawatiran diikuti, gambar polisi yang diibaratkan sedang menembak tidak menggunakan pistol melainkan gestur tangan.

Sebagai penutup cerita mendandani Avanza diakhiri dengan penggantian pelek.  Avanza berkelir hitam ini mendapatkan “sepatu” baru ukuran 17 plus ban semi performa. (ADV)

Penulis : Febri Ardani Saragih
Editor : Azwar Ferdian