Daihatsu Coba Bertahan Sampai Akhir Tahun

Rabu, 5 November 2014 | 17:30 WIB
Azwar Ferdian/KompasOtomotif Mobil keluarga masa depan Daihatsu UFC-3

Jakarta, KompasOtomotif - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mencoba terus bertahan tetap mencatatkan penjualan positif sampai akhir tahun ini dengan kondisi pasar yang lagi bersaing ketat.

Menjelang dua bulan terakhir tahun ini (Januari-Oktober), Daihatsu berhasil menjual (wholesale) 157.465 unit atau naik 2 persen dibandingkan periode sama 2013, hanya 154.156 unit. Sedangkan penjualan ritel tercatat 152.812 unit atau naik 4 persen dibandingkan 146.854 unit. Produsen mobil terbesar di Indonesia ini masih mengandalkan tiga model utamanya di pasar, yakni Gran Max, Xenia, dan Ayla.

Mengacu data wholesale sepuluh bulan pertama tahun ini, Gran Max menyumbang penjualan terbesar dengan 57.173 unit atau 36,3 persen, terbagi dalam model pikap 45.249 unit (28,7 persen) dan minibus 11.924 unit (7,6 persen). Peringkat kedua ada Xenia dengan 41.172 unit (26,1 persen), disusul Ayla 35.858 unit (22,8 persen), dan Terios 16.501 unit (10,5 persen), Luxio 3.591 unit (2,3 persen), dan Sirion 3.170 unit (2 persen).

Dari data ritel, komposisi kontribusi penjualan juga masih sama. Gran Max merupakan model terlaris dengan 56.218 unit atau 36,8 persen, terdiri dari model pikap 44.063 unit (28,8 persen) dan minibus 12.155 unit (8 persen). Peringkat kedua ada Xenia terjual 39.470 unit (25,8 persen), disusul Ayla 34.322 unit (22,5 persen), Terios 16.219 unit (10,6 persen), Luxio 3.698 unit (2,4 persen), dan Sirion 2.885 unit (1,9 persen).

“Meskipun persaingan di tahun ini cukup ketat, kami bersyukur penjualan Daihatsu menunjukkan hasil yang positif selama periode Januari - Oktober 2014. Kami optimis dalam 2 bulan kedepan penjualan Daihatsu akan tetap tumbuh sesuai proyeksi pasar,” tulis Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran ADM dalam keterngan resminya, Rabu (5/11/2014).

Penulis : Agung Kurniawan
Editor : Azwar Ferdian