Ini Detail Mobil Murah Honda yang Terkena "Recall"

Rabu, 29 Oktober 2014 | 17:36 WIB
Donny Apriliananda/KompasOtomotif Mobilio dan Brio Satya jadi andalan di Jawa Timur

Jakarta, KompasOtomotif - PT Honda Prospect Motor (HPM) selaku Agen Pemegang Merek mobil Honda di Indonesia mengumumkan kampanye perbaikan massal (recall) untuk model Brio Satya dan Brio 1.2 AT di Indonesia.

Recall ini dilakukan karena ada kerusakan pada komponen airbag inflator yang terdapat pada kantong udara sisi pengemudi. Kelainan komponen dicurigai terjadi pada model produksi periode September 2013- Juli 2014.

Kampanye ini merupakan bagian dari langkah serupa yang dilakukan prinsipal, Honda Motor Company Limited untuk memastikan standar yang paling ketat untuk seluruh produknya. Proses penggantian komponen airbag inflator pada semua mobil pelanggan yang teridentifikasi dilakukan tanpa pengenaan biaya apapun.

"Total unit yang kena recall jumlahnya mencapai 942 unit, tetapi bukan berarti semua unit terjangkit kelainan komponen," jelas Jonfis Fandy, Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM menjawab KompasOtomotif di Surabaya, Rabu (29/10/2014).

Jika diurai, dari total kendaraan yang terindikasi harus diperiksa terdiri dari 668 unit Brio Satya dan 274 unit Brio 1.2 AT. Aktivitas penggantian komponen imulai berjalan dari tanggal 6 November 2014 dilakukan secara serempak di seluruh Indonesia. Proses penggantian komponen ini berlangsung kurang lebih selama 60 menit.

"Biasanya program penggantian seperti ini butuh waktu enam bulan untuk selesai dilakukan," lanjut Jonfis.

Kampanye ini, tulis HPM dalam keterangan resminya, merupakan tanggung jawab perusahaan untuk menjaga kepuasan, keamanan, dan kualitas bagi konsumen Honda di Indonesia. Setiap konsumen yang memeiliki Brio atau Satya yang dicurigai bermasalah, akan dihubungi via surat resmi dari jaringan pemasaran Honda terdekat.

Konsumen juga bisa menghubungi Customer Care di telepon bebas pulsa, 0-800-11-22-789, setiap Senin – Jumat, pukul 09.00 - 17.00 WIB atau dealer resmi Honda terdekat.

Penulis : Agung Kurniawan
Editor : Azwar Ferdian