gmauthority.com Produksi Spin di pabrik GM Indonesia, Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.

Jakarta, KompasOtomotif – General Motors (GM) Indonesia mengatakan, pasar ekspor Spin ke negara-negara di ASEAN akan bertambah. Bila sebelumnya tujuan ekspor Spin hanya tiga negara, mulai tahun ini akan bertambah jadi lima negara.

GM Indonesia mulai mengekspor Spin sejak tahun lalu, dengan mengirimkan MPV tujuh penumpang tersebut ke Thailand, Filipina dan Brunei Darussalam. Tahun ini, ada dua negara baru yang bakal mendapat kiriman Spin, salah satunya adalah Malaysia.

“Ekspor ke tiga negara itu sudah dilakukan sejak Juli 2013. Rencananya akan ditambah ke dua negara lain tapi masih di ASEAN, salah satunya adalah Malaysia,” jelas Dadan Ramadhani, Customer Care Director GM Indonesia, di Jakarta, Kamis (4/9/2014).  

Dengan demikian, negara-negara ASEAN lainnya seperti Myanmar dan Kamboja besar kemungkinan akan mendapat giliran untuk merasakan kualitas Spin bikinan Indonesia. Vietnam tidak masuk dalam daftar negara tujuan karena sudah sudah punya pabrik perakitan sendiri.

Di Indonesia, Spin diproduksi di pabrik perakitan kawasan Pondok Ungu, Bekasi. Kapasitas produksi tahunan mencapai 4.000 unit, komposisinya 80 persen untuk domestik dan 20 persen ekspor.

GM Indonesia juga mengatakakan pihaknya siap mengekspor ke negara-negara di luar ASEAN. Salah satu modal yang disebutkan, Indonesia sanggup membuat Spin versi setir kiri. Selama ini permintaan seperti itu hanya datang dari Filipina.