www.theguardian.com Chrysler mau memastikan setiap langkahnya aman di masa depan.

Detroit, KompasOtomotif - Sedia payung sebelum hujan. Peribahasa ini cocok dengan apa yang tengah dilakukan Chrysler Group LLC saat ini. Produsen mobil asal Amerika Serikat itu baru saja meresmikan divisi baru, "Keamanan Kendaraan dan Kepatuhan terhadap Peraturan". Divisi ini dipimpin langsung oleh pejabat veteran perusahaan, Scott Kunselman, selaku Wakil Presiden Senior.

Langkah ini dipicu oleh maraknya isu keamanan kendaraan yang mencuat dari rekan satu kota, General Motors. Setahun sebelumnya, GM juga sudah meresmikan divisi serupa. Divisi ini akan bertanggung jawab menyangkut kualitas, keamanan, dan perturan yang berlaku di AS.

"Aksi ini akan membantu intensitas perusahaan dalam komitmen pada kendaraan yang aman dan sesuai peraturan yang berlaku," tulis Chrysler dalam pernyataan resminya, dilansir Reuters (12/8/2014).

Tahun ini saja, Chrylser tercatat sudah menggulirkan kampanye perbaikan massal (recall) terhadap 3,2 juta unit kendaraan di AS. Jumlah ini masih jauh di bawah GM yang harus memperbaiki 25,8 juta unit mobil karena masalah beragam.

Sebelum diresmikan divisi baru ini, soal keamanan kendaraan yang semula menjadi tanggung jawab para insinyur beralih. "Berlaku efektif secepatnya, fungsi ini akan dibebani oleh satu organisasi khusus," lanjut Chrysler. Kunselman akan melapor langsung pada Chief Executive Officer Sergio Marchionne.

Sebelumnya, Kunselman menjabat sebagai wakil presiden senior di bidang belanja komponen dan menjaga kualitas perusahaan pemasok. Selain itu, ia juga mengepalai divisi rancang bangun yang juga bertanggung jawab pada keselamatan kendaraan dan menyangkut peraturan yang berlaku.