Mitsubishi MPV 4x4 ini semula disiapkan untuk jadi tim pendukung di Raly Dakar.

PATTAYA, KOMPAS.com — Mitsubishi Outlander PHEV sudah diperkenalkan sejak 2012. Namun, sampai saat ini, belum ada kepastian mengenai masuknya model tersebut ke Indonesia.

Head of MMC & MFTBC PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) Intan Vidiasari menjelaskan, salah satu alasannya adalah keinginan Mitsubishi untuk lebih fokus melengkapi line-up, khususnya MPV.

"Mitsubishi mau lebih fokus dulu melengkapi line-up, khususnya MPV. Sekarang kan yang banyak itu SUV, ada Outlander Sports, ada Pajero Sport, sedangkan segmen lain ada city car yang diwakili Mirage. Nah, ada yang kosong di MPV, dan Mitsubishi akan mulai di segmen tersebut," ujar Intan.

Meski begitu, eksistensi Outlander PHEV tetap dijaga. Outlander PHEV sendiri ikut serta dalam Asia Cross Country Rally 2014 Thailand-Kamboja 9-15 Agustus 2014. Dari 31 kendaraan yang mengikuti ajang itu, Outlander PHEV merupakan satu-satunya kendaraan hibrida.

Ajang tersebut dijadikan sarana untuk menguji Outlander PHEV dan menjadikannya bekal untuk meningkatkan kualitas produk tersebut. "Reli cross country berarti bisa menguji langsung, antara lain, durability kendaraan dan apa saja yang bisa ditingkatkan dari sebuah PHEV supaya nantinya bisa menjadi mass production yang andal," tambah Intan.