Kaleidoskop 2016

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengendarai motor besar atau moge butuh keterampilan khusus. Bukan hanya saat berkendara, tapi juga cara mendirikannya apabila terjatuh.

Moge memiliki bobot berat, cara mendirikannya berbeda dengan motor biasa berbobot ringan. Sebab jika tidak tahu teknik mendirikannya, bisa jadi mencederai diri sendiri.

Baca juga: Saat di Pinggir Jalan Jangan Asal Buka Pintu Mobil

Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, main dealer Honda Jakarta-Tangerang, mengatakan, cara paling tepat mendirikan moge ialah dengan menggunakan otot paha.

"Dengan menggunakan kekuatan pada bagian paha kaki, motor diangkat. Dengan menggunakan kekuatan pada pinggul dan kaki, motor didorong ke atas," kata Agus kepada Kompas.com, Selasa (29/6/2021).

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Jusri Pulubuhu (@jusripulubuhu)

Mendirikan motor dengan cara mendorong menggunakan otot paha dinilai lebih aman untuk mendirikan moge. Sebaliknya jangan pakai otot punggung karena bisa menyebabkan cedera.

Baca juga: Tiga Bus Ngebut di Jalan Raya, Membahayakan Pengguna Jalan Lain

Agus mengatakan, cara mendirikan moge yang jatuh ke kiri dan ke kanan juga sedikit berbeda. Sebab standar samping motor mayoritas berada di sebelah kiri.

Cara mendirikan sepeda motor bila motor jatuh ke kiri caranya adalah sebagai berikut:

1. Lihat keadaan sekitar, apabila ada seseorang mintalah bantuan untuk mengangkat sepeda motor.

2. Bila terpaksa mengangkat seorang diri berikut urutannya:
- Pastikan tidak kebocoran oli atau bahan bakar pada sepeda motor

- Bersihkan area sekitar ban dari pasir

- Pegang stang kemudi dengan kedua tangan

- Tarik tuas rem depan

- Putar stang kemudi ke posisi kanan penuh

- Angkat sepeda motor ke posisi tegak dengan satu pergerakan, dengan memakai paha kanan dan pinggang Anda untuk menyangga sepeda motor

- Turunkan standar samping dengan kaki kanan kemudian sandarkan sepeda motor