Angkat Moge Jatuh Tidak Boleh Sembarangan, Begini Caranya - Kompas.com
Jumat, 5 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Angkat Moge Jatuh Tidak Boleh Sembarangan, Begini Caranya

Selasa, 29 Juni 2021 | 13:34 WIB
Mendirikan moge atau big bike yang terjatuh butuh teknik khususIstimewa Mendirikan moge atau big bike yang terjatuh butuh teknik khusus

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengangkat motor besar alias moge yang jatuh rebah tidak bisa sembarangan. Butuh teknik khusus agar motor dengan bobot berat tersebut bisa berdiri.

Salah satu cara yang dianjurkan oleh para pegiat safety riding ialah dengan cara menggunakan otot paha. 

Baca juga: Waspada, Kebiasaan Sepele yang Bikin Transmisi Matik Cepat Rusak

Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), mengatakan, cara mengangkat motor biasa dengan otot punggung hanya cocok untuk motor kecil.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Jusri Pulubuhu (@jusripulubuhu)

"Bahkan otot punggung tidak pernah dianjurkan tapi memakai paha. Otot itu diteruskan dari otot trisep, untuk mendapat otot paling besar tadi penggunaan harus meggunakan paha dan posisi yang benar," kata Jusri kepada Kompas.com, Selaa (29/6/2021).

Alasannya kata Jusri kalau mengangkat atau mendirikan motor memakai kekuatan otot punggung membuat punggung rawan cedera.

Baca juga: 4 Alasan Piaggio Indonesia Tunda Bawa Motor Listrik

"Kenapa otot punggung berbahaya karena bisa mencederai punggung. Di punggung banyak syaraf penting yang bisa melumpuhkan manusia dan jadi tidak produksif," katanya.

BMW R 1250 GS dan R1250 GS Adventure GS 40 YearsFoto: dok. BMW BMW R 1250 GS dan R1250 GS Adventure GS 40 Years

Jusri mengatakan, teknik mendirikan motor ini bukan teknik yang terlalu sulit, semua bisa mempelajarinya. Tapi butuh latihan untuk bisa mempraktekkan dengan benar.

"Jika tekniknya dipahami (dikuasai) maka motor besar di atas 300-400 kg bisa didirikan orang dengan berat badan 65 kg dan massa otot yang bagus," kata Jusri.

Penulis: Gilang Satria
Editor : Azwar Ferdian