Pengusaha Truk Harus Sering Konsultasi dengan ATPM Soal Modifikasi - Kompas.com
Jumat, 5 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Pengusaha Truk Harus Sering Konsultasi dengan ATPM Soal Modifikasi

Jumat, 25 Juni 2021 | 10:22 WIB
Truk trailer IsuzuDOK. IAMI Truk trailer Isuzu

JAKARTA, KOMPAS.com – Modifikasi pada truk seperti memasang klakson telolet memang sering dilakukan. Namun sayangnya, instalasi klakson telolet yang sembarangan kerap membuat truk menjadi kecelakaan.

Senior Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Ahmad Wildan mengatakan, instalasi klakson telolet yang dilakukan sendiri kerap menjadi penyebab truk kehabisan udara yang ada di air tank.

“Instalasinya tidak mengikuti standar praktis industri. Materialnya salah, ikatan instalasinya juga, jadi kalau terlepas, udara di air tank keluar semua,” ucap Ahmad dalam diskusi online belum lama ini.

Baca juga: Jangan Sampai Terlewat, Ini Denda Pajak Kendaraan di Jawa Barat

Akibat rem blong, truk kontainer sebabkan kecelakaan beruntun di Halim Akibat rem blong, truk kontainer sebabkan kecelakaan beruntun di Halim

Lalu jika tetap mau memasang klakson telolet, Wildan menyarankan untuk meminta bantuan ATPM. Maka pabrikan truk tadi akan membuat akses untuk klakson tadi, selain itu kualitasnya juga sudah sesuai standar.

Baca juga: Bahas Interior Daihatsu Rocky 1.2L ADS dan 1.0L ASA

“Kalau bukan mereka (ATPM), bengkel-bengkel tadi tidak punya cukup pengetahuan soal kemampuan dan ketahanan dari modifikasi tersebut. Tapi balik lagi, kalau ATPMnya setuju untuk modifikasi,” kata Wildan.

Kalau misalnya tidak disetujui oleh ATPM, lebih baik urungkan niat untuk memasang klakson telolet. Bahaya dari instalasi klakson yang asal-asalan, yaitu udara di air tank jadi habis sehingga memengaruhi performa pengereman, bahkan bisa blong.

Penulis: Muhammad Fathan Radityasani
Editor : Agung Kurniawan