Antisipasi Kebakaran, Perlukah Menyimpan APAR di Mobil? - Kompas.com
Senin, 8 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Antisipasi Kebakaran, Perlukah Menyimpan APAR di Mobil?

Minggu, 23 Agustus 2020 | 12:01 WIB
Kebakaran mobil Mitsubishi Expander di atas fly over Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Riau, Sabtu (31/8/2019).Dok. Satlantas Polresta Pekanbaru Kebakaran mobil Mitsubishi Expander di atas fly over Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Riau, Sabtu (31/8/2019).

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran pada kendaraan roda empat bisa menimpa siapa saja, dan di mana saja.

Dalam beberapa kasus yang terjadi, kebakaran tidak hanya meludeskan kendaraan tetapi juga menimbulkan korban jiwa.

Korsleting listrik hingga mesin yang overheat seringkali menjadi pemicu munculnya api pada mobil dan dengan cepat merembet pada bagian lainnya.

Mobil yang terbakar ini sering kali baru bisa ditangani saat petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. Mengingat, tidak adanya alat pemadam api ringan (APAR) yang tersedia di dalam mobil.

Guna mengantisipasi hal tersebut, perlukah setiap pemilik mobil menyediakan APAR di dalam kendaraannya?

Baca juga: Mitos atau Fakta, Radiator Bermasalah Bisa Sebabkan Mobil Terbakar?

Pemasangan APAR di kabin mobil bisa dipertimbangkan untuk penanganan pertama pada kebakaran Amazon Pemasangan APAR di kabin mobil bisa dipertimbangkan untuk penanganan pertama pada kebakaran

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak Suparna mengatakan, keberadaan APAR di mobil pastilah sangat berguna untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.

Misalkan, saat pengemudi mengetahui ada kemunculan api dan belum membesar maka bisa segera ditangani menggunakan APAR yang ada.

“Sebaiknya menyediakan APAR yang kecil, jangan terlalu besar. Alat pemadam ini juga untuk api yang kecil saja,” ujarnya kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Tetapi, jika api sudah membesar kata Suparna, APAR ini tidak bisa digunakan untuk memadamkannya.

Baca juga: Mulai Musim Hujan, Sebaiknya Ganti Karet Wiper

“Misalkan ada percikan api kecil di ruang mesin bisa dipadamkan menggunakan APAR ini, tetapi kalau apinya sudah terlanjur membesar tidak bisa juga,” ucapnya.

Menurutnya, kesigapan seorang pengemudi dalam mengantisipasi terjadinya kebakaran juga dibutuhkan sebelum mobil hangus terbakar.

Petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang membakar mobil sedan di KM3 Halim Tol Jakarta-Cikampek, Rabu (27/5/2020) pagi. ANTARA/HO-Damkar Jaktim Petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang membakar mobil sedan di KM3 Halim Tol Jakarta-Cikampek, Rabu (27/5/2020) pagi.

Terpisah, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, perlunya APAR selalu tersedia di dalam mobil.

Beberapa pertimbangannya antara lain faktor keselamatan hingga modifikasi yang dilakukan oleh pemilik kendaraan.

“Pertama , keselamatan sebagai hal utama. Kedua, karakter orang Indonesia yang suka modifikasi dan salah melakukan standar operasional kendaraan menjadi pertimbangan pentingnya APAR di dalam mobil,” kata Sony.

Baca juga: Pemilik Mobil Wajib Cek Karet Wiper, Ini Alasannya

Sony juga mengatakan, dengan iklim Indonesia yang panas modifikasi bagian kelistrikan sangat membutuhkan APAR di dalam kendaraan sebagai bentuk antisipasi.

“Pengemudi harus persiapkan APAR di mobil, selain itu bisa juga untuk membantu pihak lain yang membutuhkan ketika mobilnya terbakar,” ucap Sony.

Penulis: Ari Purnomo
Editor : Aditya Maulana