Modifikasi BMW R18 Neo-Retro Bagger - Kompas.com
Senin, 8 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Modifikasi BMW R18 Neo-Retro Bagger

Sabtu, 22 Agustus 2020 | 13:31 WIB
BMW Neo-Retro Bagger 01Foto: Bikeexif BMW Neo-Retro Bagger 01

JAKARTA, KOMPAS.com - BMW R18 merupakan sepeda motor baru BMW Motorrad yang bisa dibilang belum turun ke jalan. Tapi beberapa versi modifikasinya sudah ada dan selalu menarik perhatian.

Termasuk R18 custom bergaya neo-retro bagger karya Bernhard Naumann alias Blechmann, asal Austria. Dia diberi tugas oleh BMW Motorrad  untuk memodifikasi BMW R18 jadi tidak biasa.

BMW Neo-Retro Bagger Foto: Bikeexif BMW Neo-Retro Bagger

Blechmann memilih gaya neo-retro bagger karena masih cukup jarang buat BMW. Bedanya bagger yang ini tanpa pannier besar di kanan kiri yang jadi salah satu ciri khas di bagian belakang. 

Baca juga: Modifikasi BMW R100 Bergaya Art Deco

“Saya tidak pernah mengikuti tren atau aturan, dan saya tidak pernah puas dengan hal-hal yang dijual bebas. Saya tidak mengkritik arus utama. Saya hanya tidak pernah peduli,” kata Blechmann dikutip Bikeexif, Sabtu (22/8/2020).

BMW Neo-Retro Bagger Foto: Bikeexif BMW Neo-Retro Bagger

Menariknya Blechmann tetap menggunakan banyak komponen standar. Fokus modifikasi ada di bagian eksterior. Bodi kini memakai fairing besar buatan tangan kreasi sendiri.

Pembuatan fairing depan itu tidak sesederhana seperti kelihatannya. Prosesnya disebut rumit karena butuh banyak detail. Desainnya juga diperhatikan agar tetap sesuai dengan citra BMW bermesin boxer.

Baca juga: Seberapa Penting Fungsi Sensor Temperatur Ban di Motor MotoGP?

BMW Neo-Retro Bagger 01 BMW Neo-Retro Bagger 01

Bagian lampu depan dibuat agar tetap bisa teringat dengan grill mobil BMW yang terbelah dua. Tapi sengaja dibuat "tipis-tipis" agar tetap punya ciri khas sendiri dan tidak terlalu kentara.

Di bagian belakang dilengkapi buntut kecil yang sekaligus jadi sepatbor. Desainnya dibuat menyatu dengan tempat pelat nomor samping agar bagian belakang tidak terlalu kecil. 

Jok single seat berlapis kulit coklat. Sedangkan kaki-kaki masih mengandalkan bawaan standar. Termasuk mesin dan pipa pembuangan yang tetap mempertahankan bawaan pabrik.

Penulis: Gilang Satria
Editor : Aditya Maulana