Kaleidoskop 2016

JAKARTA, KOMPAS.com – Nissan GT-R yang telah diperkenalkan sejak 2007, tengah bersiap menyambut generasi terbarunya. Model baru GT-R rencananya masih akan mengusung mesin yang bertenaga, namun dengan teknologi hybrid.

Dilansir dari laman Automotive News, COO Nissan Motor Co Ashwani Gupta mengatakan bahwa perusahaan sedang dalam proses perombakan besar-besaran di Amerika Serikat.

GT-R bakal jadi model yang ikut terdampak, sebab mobil ini memang sudah cukup lama tak mendapat revisi besar-besaran.

Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Ceko 2020, Quartararo Tergelincir, Zarco Pole

Motor1.com Tampak belakang Nissan GT-R50 by Italdesign

Menurut laporan tersebut, Nissan sedang mengerjakan desain ulang GT-R yang rencananya bakal meluncur pada 2023.

Tidak hanya itu, Nissan juga sedang mempertimbangkan mesin hybrid baru yang berorientasi pada performa untuk GT-R.

Mesin ini tampaknya akan menggunakan teknologi pemulihan energi kinetik yang sudah digunakan pada mobil balap Nissan di balap Le Mans, yakni GT-R LM Nismo.

Baca juga: Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Jutaan Semakin Diburu, Ini Alasannya

Motor1.com Interior Nissan GT-R50 by Italdesign

Sebelumnya, sempat ada kabar bahwa Nissan tidak akan membuat GT-R R36 menjadi mobil hybrid. Kabar lain mengungkap bahwa GT-R generasi sekarang masih terus dijual sampai 2027.

Namun dengan banyaknya faktor internal, apalagi dengan ramainya kasus Carlos Ghosn, tak heran ada banyak hal yang bisa mempengaruhi keputusan perusahaan.

Nissan tampaknya akan mulai berbenah, dan bakal fokus di pasar Jepang, China, serta AS. Di Amerika, Nissan telah menerapkan rencana 3 tahunan dengan target menyegarkan jajaran model sambil meningkatkan keuntungan.