Koleksi Motor, Jokowi Diharapkan Dukung Legalitas Custom - Kompas.com
Jumat, 5 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Koleksi Motor, Jokowi Diharapkan Dukung Legalitas Custom

Sabtu, 18 Juli 2020 | 13:22 WIB
Presiden Joko Widodo berfoto dengan motor chopper yang dibelinya, di Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/1/2018). Joko Widodo, membeli sepeda motor modifikasi Chopperland yang telah ditaksir sejak pertama dilihatnya pada perayaan sumpah pemuda 28 Oktober 2017 lalu.BIRO PERS SETPRES / RUSMAN Presiden Joko Widodo berfoto dengan motor chopper yang dibelinya, di Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/1/2018). Joko Widodo, membeli sepeda motor modifikasi Chopperland yang telah ditaksir sejak pertama dilihatnya pada perayaan sumpah pemuda 28 Oktober 2017 lalu.

JAKARTA, KOMPAS.com - Gagasan legalitas motor custom dari Ikatan Motor Indonesia (IMI), diharapkan mendapatkan dukungan dari semua pihak, termasuk salah satunya Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dengan adanya dukungan dari orang nomor satu di Indonesia tersebut, maka upaya melegalkan motor modifikasi diharapkan akan semakin mudah direalisasikan.

Lebih dari itu, mantan Wali Kota Solo itu juga diketahui menyukai motor-motor custom dan memiliki beberapa unit.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) IMI Jeffrey JP mengatakan, legalitas motor maupun mobil custom ini perlu mendapatkan dukungan dari pemerintah.

Baca juga: IMI Dorong Pemerintah Legalkan Motor Custom

Mulai Kementerian Perindustrian, Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan hingga dari kepolisian.

Motor custom Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Spring LegacyDok. Kustomfest Motor custom Suzuki Thunder 250 bergaya chopper garapan Spring Legacy

“Mudah-mudahan pak Jokowi juga mendukung karena beliau juga menyukai hal tersebut (motor custom),” ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (17/7/2020).

Jeffrey menambahkan, selain presiden Jokowi banyak pejabat pemerintahan yang diketahui menjadi kolektor motor-motor hasil modifikasi tersebut, seperti Bamsoet.

Dengan banyaknya pejabat yang menyukai karya kreator otomotif anak bangsa tersebut, tentunya menjadi bukti bahwa kreasi dari pencinta otomotif tersebut perlu mendapatkan apresiasi.

Salah satunya adalah memberikan legalitas atau pengakuan agar hasil kreasinya bisa digunakan untuk dikendarai di jalan raya layaknya kendaraan pada umumnya.

Baca juga: Ingat, Belok Langsung Selonong Denda Rp 250.000!

“Kemungkinan legalitas itu bisa terpenuhi dari berbagai aspek maka dari itu IMI perlu memberikan penjelasan lebih spesifik,” ucapnya.

Presiden Joko Widodo memperlihatkan motor modifikasi bergaya chopperland miliknya kepada Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto saat pertemuan di Istana Bogor, Sabtu (24/3/2018).Instagram/airlanggahartarto Presiden Joko Widodo memperlihatkan motor modifikasi bergaya chopperland miliknya kepada Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto saat pertemuan di Istana Bogor, Sabtu (24/3/2018).

Termasuk, Jeffrey menambahkan, untuk menjelaskan mengenai potensi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) otomotif mengenai eksistensinya di dalam negeri.

“Sehingga, saya rasa pemerintah bisa mengapresiasi apabila kita bisa menyampaikan
data-data yang otentik dan bisa menimbulkan benefit bagi semua pihak,” katanya.

Untuk itu, kata Jeffrey, perlu adanya masukan dari pemerintah yang selanjutnya bisa disampaikan kepada seluruh kreator atau UMKM otomotif.

Baca juga: Jokowi Ulang Tahun, Intip Ini Koleksi Motor Kustom Miliknya

Sehingga, kedepannya dapat berjalan selaras dengan pemerintah sehingga seluruh potensi dari UMKM dapat terdorong ke permukaan.

“Kami menginginkan gagasan atau ide ini bisa diakomodir secara positif oleh pemerintah, supaya potensi itu bisa kita dorong ke permukaan. Karena sangat banyak sekali kreator otomotif di indonesia,” tuturnya.

Penulis: Ari Purnomo
Editor : Aditya Maulana