Apple Store di Luar China Tutup hingga Waktu yang Belum Ditentukan - Kompas.com
Jumat, 5 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Apple Store di Luar China Tutup hingga Waktu yang Belum Ditentukan

Rabu, 18 Maret 2020 | 14:32 WIB
Ilustrasi logo Apple di depan Apple Store BeijingKOMPAS.com/Bill Clinten Ilustrasi logo Apple di depan Apple Store Beijing

KOMPAS.com - Pekan lalu, Apple mengumumkan bahwa pihaknya bakal menutup seluruh toko ritelnya (Apple Store) yang berada di luar wilayah China hingga 27 Maret mendatang.

Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus corona (Covid-19) yang telah mewabah ke beberapa penjuru dunia. 

Kini, perusahaan asal Cupertino, Amerika Serikat (AS), itu memperbarui kebijakan tersebut dan mengonfirmasi bahwa seluruh Apple Store di luar wilayah "Negeri Tirai Bambu" bakal tetap tutup hingga waktu yang belum ditentukan. 

"Toko ritel kami ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut," ujar pihak Apple dalam pengumuman resmi di situs Apple.com.

Baca juga: Seorang Karyawan Apple di AS Positif Covid-19

Meski tidak disebutkan, konon keputusan ini ada hubungannya dengan peraturan yang berlaku di beberapa daerah setempat yang memang melarang seluruh toko ritel untuk beroperasi.

Hal itu tak lain dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisir risiko penyebaran Covid-19.

Di wilayah pesisir San Francisco, AS, misalnya, seluruh toko ritel memang dilarang untuk buka hingga 7 April mendatang. Sehingga, toko Apple di kawasan tersebut tidak akan bisa beroperasi sebelum tanggal yang ditentukan.

Namun, menurut kabar yang tersiar, Apple bakal membuka kembali gerai fisik mereka setelah tanggal 27 Maret secara bertahap, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Bloomberg, Rabu (18/3/2020).

Baca juga: Apple Terangkan Cara Tepat untuk Membersihkan iPhone dari Kuman

Jika benar, maka Apple agaknya bakal mengikuti kebijakan yang sempat mereka terapkan di China. Diketahui, seluruh Apple Store di China (42 gerai) sempat ditutup selama kurang lebih satu bulan (sejak Februari hingga Maret) gara-gara Covid-19.

Kini, ke-42 gerai tersebut sudah beroperasi kembali seperti sedia kala, mengingat jumlah kasus corona di negara tersebut juga disebut terus menurun. 

Kendati toko fisik Apple di luar China tutup, calon pembeli bisa langsung meminang aneka produk bikinan Apple dari rumah mereka masing-masing secara online di situs Apple.com, alih-alih datang langsung ke toko.

Penulis: Bill Clinten
Editor : Reska K. Nistanto
Sumber: Bloomberg