Kaleidoskop 2016

JAKARTA, KOMPAS.com - Dampak dari peredaran wabah virus Covid-19 alias Corona yang makin meluas, membuat pameran otomotif tahunan Geneva International Motor Show (GIMS) 2020 resmi dibatalkan. Padahal acara ini siap digelar pada 5 Maret sampai 15 Maret 2020.

Pembatalan diumumkan secara mendadak oleh pihak penyelengara. Langkah ini menyusul terbitnya kebijakan yang dikeluarkan pemerintah Swiss untuk tidak menggelar ajang berskala besar hingga 15 Maret 2020.

"Kami menyesali situasi ini, tetapi kesehatan semua peserta adalah prioritas utama kami begitu juga dengan peserta pemeran kami," tulis Chairman of the Foundation Board GIMS Maurice Turrettini, dalam pengumuman reseminya, Sabtu (29/2/2020).

Baca juga: Harga Motor Lawas Yamaha RX-K Bisa Tembus Rp 100 Juta

Beberapa hari sebelum acara dimulai, dikabarkan proses pembangunan tribun utama sudah hampir selesai. Bahkan pekan lalu pihak penyelenggara masih optimis acara bisa berjalan tanpa ada ganggunan wabah corona.

wikipedia.org Ilustrasi pameran otomotif Geneva Motor Show

Tapi situasi dan kondisi berubah drastis. Pemerintah Swiss pada Jumat (28/2/2020), mengambil langkah pencegahan corona dengan mengeluarkan larangan tak memberikan izin acara yang melibatkan 1.000 orang lebih.

"Ini adalah force majure yang menjadi kerugian luar biasa bagi produsen yang telah berinvestasi secara besar-besaran di Jenewa. Tapi kami yakin mereka memahami akan keputusan ini," kata Turrettini.

Baca juga: MotoGP Qatar Tetap Digelar, Virus Corona Tak Bikin Gentar

www.autoevolution.com Geneva Motor Show 2017

Batalnga Geneva Motos Show, artinya beberapa produk baru yang dikabarkan siap memulai debut dunia pun gagal. Contoh seperti Hyundai i20, VW Golf GTD, Kia Sorento, dan lainnya.

Panitia dikabarkan siap mengembalikan uang tiket acara yang sudah dibeli calon pengunjung. Untuk pengumuman lebih lanjut, akan diinformasikan melalui laman resmi GIMS.