Kaleidoskop 2016

Jakarta, KOMPAS.com – Pihak Mercedes-Benz Indonesia akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi terkait dengan status keanggotaanya di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Melalui surat elektronik yang dikirim ke redaksi Kompas.com, mereka mengaku menyesal ada surat yang dilayangkan Gaikindo.

Surat yang dilayangkan kepada Mercedes-Benz dari Gaikindo pada Kamis 15 Februari 2018, berisi pemberitahuan kalau merek mobil premium asal Jerman tersebut berisi informasi mengenai pemberhentian keanggotaan.

Masih dari pernyataan resmi pihak Mercy, empat hari kemudian setelah surat dikirimkan, mereka berkesempatan untuk bertemu dengan jajaran pengurus Gaikindo. Berdiskusi dan membahas terkait masalah tersebut.

Baca juga : Mercedes-Benz Sudah Pesan Tempat di IIMS 2018

“Mercedes-Benz Indonesia saat ini sedang menunggu surat konfirmasi dari Kementerian Perindustrian mengenai pengumpulan data melalui Gakindo. Surar konfirmasi tersebut adalah salah satu syarat untuk mendapatkan persetujuan perusahaan induk kami Daimler AG, untuk menyediakan data penjualan (sales), penjualan keseluruhan (wholesales), dan produksi data yang rinciannya lebih detail sesuai denga permintaan Gaikindo,” ujar pihak Mercedes-Benz Indonesia diwakili oleh Dennis A Kadaruskan Department Manager, Public Relation, Kamis (22/2/2018).

“Patut dicatat bahwa Mercedes-Benz Indonesia telah secara berkelanjutan menyediakan data sesuai permintaan dari pihak yang bertanggung jawab seperti Kementerian Perindustrian dan Kementerian Keuangan, untuk mematuhi peraturan undang-undang yang berlaku,” tutur Dennis.

Harapannya, kata Dennis, setelah Daimler AG memberikan persetujuan, Mercedes-Benz Indonesia dapat bergabung kembali menjadi anggota Gaikindo. Soal informasi lainnya, Dennis mengaku tidak dapat berkomentar lebih jauh lagi.