Kaleidoskop 2016: Penanganan Banjir di Jakarta - Kompas.com
Selasa, 23 April 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Kaleidoskop 2016: Penanganan Banjir di Jakarta

Senin, 19 Desember 2016 | 06:20 WIB
KOMPAS.com/Akhdi Martin Pratama Tanggul Kali Ciliwung di Kampung Pulo, Jakarta Timur, Selasa (26/1/2016).

SMAN 8 Bukit Duri

Lokasi lain yang kini bebas banjir adalah SMA Negeri 8 di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. Beberapa tahun lalu, sekolah ini adalah langganan banjir.

Kini, warga setempat mengatakan, banjir tak lagi menggenangi sekolah tersebut karena jalan masuk ke sekolah sudah ditinggikan.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok  pernah meninjau sekolah itu dan meminta pintu masuknya dibuat tinggi.

Pintu masuk yang tinggi itu berfungsi seperti tanggul sehingga genangan hanya terjadi di luar dan tidak sampai masuk ke dalam sekolah.

"Kan pernah dikunjungi sama Pak Gubernur (Ahok) sekolahnya, terus jalan masuknya ditinggikan," kata Harto (54), saat ditemui di samping SMAN 8, Minggu (27/11/2016) pagi.

Ahok menilai, banjir di sekolah itu bisa dihilangkan karena adanya tanggul laut sepanjang 3,8 kilometer di Jakarta Utara. Tanggul laut itu ada di Cilincing, Tanjung Priok, Muara Angke dan Muara Baru.

 “Sekarang kan nggak ada cerita lagi SMA 8 banjir,” ucap Ahok.

Kompas.com/Robertus Belarminus Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 8 di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, tahun ini sudah tidak pernah kebanjiran lagi. Minggu (27/11/2016).

 (Baca: Akses Jalan Ditinggikan, SMAN 8 Kini Tidak Lagi Kebanjiran)

Kepala Sekolah SMAN 8 Agusman Anwar menuturkan, tanggul setinggi 40 sentimeter yang dibuat di jalan masuk itu dapat mengurangi ancaman banjir.

"Kalau dulu 40 sentimeter air sudah menggenang nih. Perbandingannya 80 persen dibanding sebelumnya, selama ketinggian di sekitar sekolah masih 40 sentimeter ke bawah," ujar Agusman, Jumat (22/4/2016).

Kompas TV Banjir 3 Meter Rendam Kampung Pulo

Page:

Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:

Penulis: Robertus Belarminus
Editor : Indra Akuntono