Ini Sektor Bisnis yang Diprediksi Tetap "Moncer" Tahun Depan - Kompas.com
Minggu, 12 Mei 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Ini Sektor Bisnis yang Diprediksi Tetap "Moncer" Tahun Depan

Rabu, 26 Oktober 2016 | 20:20 WIB
KOMPAS.com / Bambang Jatmiko Dari kiri ke kanan, Wakil Direktur BTPN Ongky W. Dana, Ekonom Core Indonesia dan Wakil Pemimpin Umum Bisnis Indonesia Ahmad Djauhar (moderator) dalam acara Entrepreneur Networking Forum di Palembang, Rabu (26/10/2016).

PALEMBANG, KOMPAS.com - Sejumlah sektor bisnis, utamanya di bidang UMKM, dinilai akan tetap moncer tahun depan, meskipun perekonomian masih belum pulih sepenuhnya.

Ekonom Core Indonesia, Hendri Saparini mengatakan perekonomian Indonesia pada 2017 akan banyak ditopang oleh belanja rumah tangga dan pemerintah.

Khusus untuk belanja pemerintah, akan lebih banyak dialokasikan ke sektor infrastruktur. Selain itu, dipilihnya sejumlah destinasi wisata juga turut memberi dampak positif dinamika bisnis di sejumlah daerah.

"Karena itu, sektor-sektor yang prospektif hingga tahun depan adalah bisnis di sektor makanan dan minuman, infrastruktur serta pariwisata, terutama di destinas-destinasi yang telah ditetapkan pemerintah," ujarnya dalam acara "Enterpreneur Networking Forum" yang digelar oleh Bank BTPN dan Harian Bisnis Indonesia, Rabu (26/10/2016).

Menurut Hendri Saparini, kondisi perekonomian Indonesia diperkirakan juga lebih baik dari tahun ini, karenatak akan ada pemotongan anggaran oleh pemerintah sebagaimana yang terjadi pada 2016.

Hal ini membuat ekonomi nasional bergerak sebagaimana yang telah diproyeksikan dalam RAPBN 2017.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama BTPN Ongki W Dana mengatakan perseroan menyatakan siap untuk membantu pelaku usaha skala UMKM di sektor-sektor untuk menangkap peluang yang ada. Salah satu yang ditawarkan adalah BTPN Mitra Bisnis yang disediakan bagi para pelaku usaha.

"Selain menawarkan solusi finansial yang dapat diandalkan, nasabah BTPN Mitra Bisnis juga berkesempatan untuk mengembangkan pasar yang lebih luas," ujarnya.

Untuk memfasilitasi para nasabah, BTPN telah menjalin kerja sama dengan salah satu marketplace, yaitu bukalapak.com. Kerja sama tersebut merupakan pengembangan dari metode promosi sebelumnya, yakni memanfaatkan jaringan cabang untuk menawarkan produk-produk yang dijual nasabah BTPN.

Editor : Bambang Priyo Jatmiko