Marquez Enggak Kasih “Napas” Rossi - Kompas.com
Rabu, 3 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Marquez Enggak Kasih “Napas” Rossi

Senin, 26 September 2016 | 17:02 WIB
JOSE JORDAN/AFP PHOTO Pebalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez, melakukan selebrasi setelah memenangi balapan GP Aragon di Sirkuit MotorLand Aragon, Minggu (25/9/2016).

Aragon, KompasOtomotif – Marc Marquez mencapai hasil mengagumkan saat berlaga di Sirkuit Aragon, Minggu (25/9/2016). Keinginan dirinya untuk menyenangkan publik di negeri sendiri berwujud nyata.

Sebagai bonusnya, Marquez berhasil menyempurnakan total poin sepanjang musim 2016, dan meninggalkan rival bebuyutannya Valentino Rossi  semakin jauh, dengan selisih 52 poin, dari sebelumnya 43 poin. Jika sanggup bertahan di 4 seri yang tersisa, Marquez akan menjadi juara dunia.

“Salah satu yang menjadi penting dari kemenangan ini adalah menghentikan Valentino Rossi. Jika tidak dihentikan, maka mentalitas Rossi akan semakin meningkat dan meningkat, sementara kami akan turun serta penuh keraguan. Namun, saya akhirnya bisa memenangkan balap kali ini,” ujar Marquez, mengutip Crash, Senin (26/9/2016).

Rossi dipaksa tunduk dari Marquez di Aragon dengan hanya ada di urutan ketiga. Sementara rekan satu timnya, Jorge Lorenzo berhasil finish di urutan kedua.

Marquez mengatakan juga, GP Aragon jadi satu-satunya kesempatan emas Marquez untuk melakukan semua sesuai rencana. Dirinya mengatakan, ini adalah sirkuit untuk dirinya menyerang dan menang.

"Saya menantinkan balap di sirkuit Aragon, karena ini kesempatan untuk menyerang dan menang, serta mencapai segala sesuatu sesuai rencana. Ini adalah keuntungan yang bagus, tapi seperti yang kita lihat sekarang, kami harus terkonsentrasi karena kecelakaan benar-benar mudah terjadi musim ini,” ujar Marquez.

Penulis: Ghulam Muhammad Nayazri
Editor : Agung Kurniawan