Kaleidoskop 2016

Teruel, KompasOtomotif – Menghadapi seri ke-14 di Sirkuit Aragon, pebalap Movistar Yamaha Jorge Lorenzo, bersumpah akan bertempur mati-matian di kandarng sendiri. Lorenzo juga bakal berusaha keras untuk kembali lagi di jalur kemenangan, untuk tetap membuka kesempatan meraih gelar juara dunia MotoGP 2016.

Musim ini, podium Lorenzo terakhir menjadi yaitu menjadi juara di Mugello, Italia yang merupakan kandangnya Valentino Rossi, kemudian baru kembali naik podium lagi di Misano. Saat ini Lorenzo tertinggal 18 poin di belakang rekan setimnya Rossi.

Juara Dunia 2015 sangat lapar akan kemenangan, dan bersiap untuk mendapatkan podium. Di musim lalu, YZR-M1 miliknya belum pernah cocok dengan trek. Namun, dengan ban Michelin dan electronic contol unit (ECU) bisa membawa perbaikan signifikan.

"Meskipun sempat memiliki harapan yang tinggi di Misano, kami akhirnya bisa kembali ke podium setelah beberapa seri balap yang buruk. Di Misano kami bekerja dengan sangat baik sepanjang akhir pekan, tapi akhirnya Dani Pedrosa dan Vale melaju lebih cepat dari kami. Kami berharap podum lagi di sini," kata Lorenzo, mengutip Crash,  Rabu (21/9/2016).

"Sekarang saatnya untuk pergi ke Aragón. Setelah sepeda motor tidak pernah sempurna di sini, tapi kami mampu menang beberapa kali. Aku ingin bertarung di kandang sendiri dan saya akan berusaha untuk mencicipi kemenangan lagi," ucap Lorenzo.

Aragon merupakan sirkuit terakhir dari serangkaian arena balap yang dihelat di Eropa, sebelum tiga balapan setelahnya yaitu di Jepang, Malaysia, Australia menjelang final musim di Valencia pada bulan November 2016.