Kaleidoskop 2016
Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..
DPW PPP Sodorkan Nama Yusril sebagai Bakal Cagub DKI ke DPP
Ketua Umum PPP, Muhammad Romahurmuziy (kiri) dan bakal calon gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra (kanan) di DPP PPP Jakarta, Kamis (1/7/2016).Terkait
- Saat Yusril Merasa Dirugikan apabila MK Kabulkan Uji Materi Ahok...
- Ketum PPP: Yusril-Saefullah Nama yang Paling Kami Pertimbangkan
- "Mudah-mudahan Pak SBY Memutuskan Bang Yusril Menjadi Cagub DKI Jakarta"
- Anak-anak Ikut Hadiri Acara Pelantikan Pendukung Yusril
- Yusril: Pak Ahok Cuma Satu Kata, "BPK Ngaco", KPK Langsung Diam
- Yusril Klaim PAN Tak Dukung Rizal Ramli Jadi Cagub DKI Jakarta
- Yusril Sebut Sulit Yakinkan Parpol karena Ada Ancaman
- Kegundahan Yusril Jelang Pendaftaran Pilkada DKI yang Semakin Dekat...
JAKARTA, KOMPAS.com — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP DKI Jakarta menyodorkan tiga nama ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP untuk posisi bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Yang kemarin kami sodorkan nama Pak Yusril sebagai cagub serta nama Saefullah (Sekda DKI Jakarta) dan Sylviana Murni (Deputi Gubernur DKI Bidang Pariwisata dan Kebudayaan) di posisi cawagub," kata Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abdul Azis saat dihubungi Kompas.com di Jakarta, Senin (19/9/2016).
Saat ini, tiga nama itu tengah digodok di tingkat DPP PPP. Azis menambahkan, pimpinan di DPP PPP juga jalin komunikasi dengan partai lain untuk menentukan sikap pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Kami sedang menunggu saja sekarang ini," tambah Azis. (Baca: Kegundahan Yusril Jelang Pendaftaran Pilkada DKI yang Semakin Dekat...)
Kendati demikian, Azis berharap DPP PPP bisa mengakomodasi usulan tiga nama tersebut. Pasalnya, tiga nama itu berasal dari kader tingkat bawah. PPP memiliki 10 kursi di DPRD DKI Jakarta. Jumlah ini tidak cukup untuk mengusung calon sendiri pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
Oleh karena itu, PPP harus berkoalisi dengan partai lain agar jumlah 22 kursi di DPRD DKI terpenuhi sebagai syarat maju Pilkada DKI Jakarta 2017. Saat ini, PPP tengah menjajaki kemungkinan untuk membuat koalisi poros alternatif bersama Partai Demokrat (10 kursi) dan PKB (enam kursi). Bila tiga partai itu berkoalisi, maka syarat kursi terpenuhi.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
| Penulis | : Kahfi Dirga Cahya |
| Editor | : Fidel Ali |
