Ganjar: Biar Jateng Tidak Semarang Doang... - Kompas.com
Sabtu, 6 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Ganjar: Biar Jateng Tidak Semarang Doang...

Senin, 12 September 2016 | 09:15 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo seusai Salat Idul Adha di desa pesisir di Kabupaten Pemalang, Senin (12/9/2016).

PEMALANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan shalat Idul Adha di Desa Pesantren, Kecamatan Ujulami, Kabupaten Pemalang, Senin (12/9/2016).

Ganjar mengungkapkan alasannya mengunjungi dan shalat di desa pesisir pantai Pulau Jawa tersebut. Dia memilihnya karena tempat itu jarang dikunjungi para pejabat.

Ganjar berbagi tugas dengan Wakil Gubernur untuk menyapa masyarakat di Jateng. Ia saban tahun meninggalkan Kota Semarang agar Jateng tidak diidentikkan dengan kota lumpia.

"Banyak yang tanya ke saya, kenapa tidak shalat saja di Semarang? Saya jawab, biar Jateng itu tidak Semarang doang," kata dia.

Pada hari Idul Adha, Ganjar berharap rasa gotong royong warga di desa semakin meningkat, hingga bersama-sama mengatasi warga yang hidup dalam garis kemiskinan.

Dia berharap, dana desa yang digulirkan pemerintah digunakan dengan baik. Semua warga harus tahu peruntukan dananya.

Dana desa harus dibuka secara transparan, tidak boleh korupsi. Dia juga mengingatkan kepada warganya agar menjauhi narkoba. Pasalnya, narkoba telah menyentuh semua pihak. Tidak ada yang tidak bisa sentuh, dari artis hingga pejabat.

"Generasi kita habis kalau pakai narkoba. Jadi jauhi narkoba," ucap dia.

Ganjar juga berharap, peringatan hari Idul Adha dimaknai sepenuhnya untuk bisa berkurban melayani masyarakat. Hari Raya Kurban, lanjutnya, juga mengajarkan rasa berbagi kepada sesama.

"Sebagai pemimpin harus siap berkorban untuk masyarakatnya," kata Ganjar setelah shalat.

Penulis: Kontributor Semarang, Nazar Nurdin
Editor : Caroline Damanik