Kaleidoskop 2016

KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (2/9/2016), mengunjungi kantor raksasa e-commerce di China, Alibaba Group Corporate Campus.

Agenda kunjungan tersebut salah satunya membicarakan soal peluang pemasaran produk usaha kecil menengah (UKM) Indonesia di China.

Jokowi menyempatkan diri meninjau sejumlah portofolio produk maupun layanan Alibaba sekaligus melihat suasana kerja di kantornya.

Presiden merasa perlu untuk mempelajari raksasa e-commerce tersebut agar dapat membantu memasarkan produk-produk ekonomi dari UKM dan kreator muda Indonesia di pasar China.

Foto-foto Jokowi saat diterima Jack Ma di kantornya dirilis oleh media China Xinhua News melalui akun Twitter-nya.

Indonesian President @jokowi with Jack Ma at #Alibaba HQ, hopes the firm helps Indonesian SMEs enter global market pic.twitter.com/U79QQZrzAF

— China Xinhua News (@XHNews) September 2, 2016

"Jack Ma pribadi dan Presiden mempunyai pandangan yang sama tentang UKM. UKM itu harus diberdayakan untuk memanfaatkan teknologi ini," ujar Menkominfo Rudiantara yang mendampingi Jokowi dalam kunjungan tersebut, lewat keterangan resminya pada KompasTekno, Sabtu (3/9/2016).

"Visi dari Jack Ma itu juga sama, yakni bagaimana memfokuskan sasaran kepada UKM," imbuh Rudiantara.

Memperdalam kerja sama

Salah satu yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut adalah keinginan untuk memperdalam kerja sama. Harapannya, produk UKM asal Indonesia bukan cuma bisa melenggang di China, melainkan berbagai belahan dunia melalui layanan milik Alibaba.

Sebelumnya, dalam platform Tmall (sebelumnya Taobao Mall) milik Alibaba, sudah ada bagian khusus bernama Inamall yang dipakai untuk memasarkan berbagai produk asal Indonesia.

Kerja sama Inamall ini dimulai sejak Juli 2016 lalu. Sayangnya baru barang jenis large fast moving consumer goods (FMCG) saja yang dijual di sana; contohnya seperti keripik singkong Kusuka, kopi Kapal Api, dan Indomie.

Baca: Keripik Singkong Asal Indonesia Dijual E-commerce China

Rencananya, kerja sama akan diperdalam ke arah penjualan produk-produk UKM Indonesia di menggunakan platform lain milik Alibaba, yaitu AliExpress. Ini merupakan platform penjualan yang sudah hadir di berbagai negara lain, bukan hanya China.

“Nanti UKM-UKM ini masuk juga ke AliExpress. AliExpress itu adalah platform yang sama dari Alibaba tapi untuk global. Jadi UMKM kita diharapkan tidak hanya menyasar pasar Tiongkok (China), tapi juga di luar Tiongkok," terang Rudiantara.

Untuk diketahui, Alibaba saat ini dikenal sebagai raksasa e-commerce di China dan dunia. Beberapa waktu lalu, grup pimpinan Jack Ma ini masuk ke Indonesia dengan cara membeli platform e-commerce lokal, yaitu Lazada Indonesia.