Kaleidoskop 2016

Jakarta, KompasOtomotif – Status portotipe, sepertinya tidak menghentikan langkah skuter listrik hasil kolaborasi Grup Garansindo dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk mengembangkan peluang bisnis. Buktinya, minat memasarkan skuter buatan anak bangsa ini sudah datang dari pihak asing.

Adalah dua perwakilan perusahaan start-up, e-mute, yang datang ke Surabaya, belum lama ini, untuk melihat langsung wujud Gesits.

“Mereka adalah Patrick (Davin) dan Nick dari e-mute, (perusahaan) pengguna sepeda motor listrik. Mereka sangat tertarik dengan Gesits dan sangat optimistis bisa memasarkan Gesits ke luar Indonesia,” kata Muhammad Nur, Kepala Proyek Gesits, kepada KompasOtomotif, Rabu (24/8/2016).

Setelah menyambagi situs resminya, e-mute, merupakan perusahaan jasa yang menawarkan rental sepeda motor listrik pada konsumen. Jadi, konsepnya mirip layanan ojek online, tetapi bukan menyediakan jasa antar-jemput, namun sewa skuter listrik. Layanan e-mute juga menggunakan basis aplikasi, sehingga akses bisa dilakukan dalam genggaman (ponsel).

“Mereka sangat terkesan dengan desain, bentuk, serta pada engineer muda Gesits,” kata Nur.

Ada wacana, e-mute mau menggunakan Gesits sebagai kendaraan yang mereka sewakan di seluruh negara basis operasi, seperti Inggris, Amerika Serikat, Spanyol, dan Australia. Artinya, skema kerja sama ini sama saja dengan membuka peluang Gesits untuk diekspor ke luar Indonesia, masuk ke benua Eropa dan Amerika.

“Semoga. Minimal mereka kasih acungan jempol buat Gesits,” ucap Nur.