Ahok Beberkan Berbagai Perlawanan yang Dilakukan Saefullah - Kompas.com
Kamis, 4 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Ahok Beberkan Berbagai Perlawanan yang Dilakukan Saefullah

Kamis, 18 Agustus 2016 | 14:38 WIB
Kompas.com/Kurnia Sari Aziza Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah saat ditemui wartawan di ruang kerjanya di Balai Kota, Selasa (3/5/2016).

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan berbagai tindakan Sekretaris Daerah (Sekda) Saefullah yang dianggap sebagai perlawanan terhadapnya. Salah satunya adalah dengan mengangkat sejumlah pejabat tanpa sepengetahuannya.

Ahok menduga, tindakan itu dilakukan Saefullah dalam upaya mempersiapkan diri untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Ia mencontohkan ada sejumlah lurah dan camat yang tiba-tiba hadir dalam acara pelantikan pejabat eselon III dan IV di Balai Kota beberapa bulan silam.

Ahok menuding, kehadiran lurah dan camat, yang sempat membuatnyanya marah,  itu merupakan perintah dari Saefullah.

"Sekda dikira enggak pasang-pasang orang untuk kampanye? Justru lebih bahaya Sekda. Dia yang menentukan semua program kami. Surat kami jalan enggak jalan semua di dia," kata Ahok di Balai Kota, Kamis (18/8/2016).

Menurut Ahok, Saefullah memang punya kewenangan untuk memilih pejabat eselon III dan IV. Karena itu ia tidak bisa berbuat apa-apa terhadap tindakan Saefullah tersebut.

"Bagi saya, siapapun yang Anda angkat, selama dia jadi estate manager mau lurah camat saya sudah bilang, anda mau benci saya pun, mau kampanye nolak saya pun, silahkan. Asal jangan ketahuan aja," kata Ahok.

Selain pengangkatan pejabat eselon III dan IV, Ahok menyebut Saefullah merupakan pejabat yang tak setuju dengan kebijakan penarikan tunai dana Kartu Jakarta Pintar (KJP). Penolakan disampaikan dalam rapat di Balai Kota.

"Kalian bisa lihat tuh muka Sekda kalau dalam rapim kayak apa. Saya minta dia ngapain. Makanya saya suruh pasang kamera pasang dua di rapat supaya, jangan cuma ke muka saya, kemuka orang saya omongin juga saya pengen lihat," ujar Ahok.

Saefullah merupakan pejabat Pemprov DKI yang belakangan santer diberitakan akan maju pada Pilkada 2017. Namanya disebut-sebut akan berpasangan calon gubernur dari Partai Gerindra, yaitu Sandiaga Uno.

Penulis: Alsadad Rudi
Editor : Egidius Patnistik