Kaleidoskop 2016
Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..
Sri Mulyani: Indonesia Tak Bisa Jadi Bagus kalau SDM Tak Bagus
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Bursa Efek Indonesia, Rabu (10/8/2016).Terkait
- Sri Mulyani: Penerimaan Pajak hingga Akhir Tahun Kemungkinan Hanya 86 Persen dari Target
- Menkeu Sri Mulyani Resmikan Layanan Terpadu Satu Atap Pengampunan Pajak
- Menkeu Sri Mulyani Senang Banyak Pihak Bantu Pengampunan Pajak
- Presiden Minta PPh Badan Turun, Ini yang Akan Dilakukan Sri Mulyani
- Sri Mulyani: Uang Tebusan Naik Setengah Triliun Per Hari Tidak Cukup
JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyoroti pentingnya pembangunan manusia dan generasi muda demi kemajuan Indonesia.
Menurut dia, penting untuk membuat penduduk Indonesia produktif. Sri mengungkapkan, ketika menjabat Menkeu pada 10 tahun silam, ia menegaskan pilihan manusia Indonesia untuk menjadi aset atau malah menjadi beban.
Kalau manusia Indonesia ingin menjadi aset bagi bangsa dan negaranya sendiri, maka nutrisi sejak bayi harus diperhatikan.
"Indonesia tidak bisa jadi bagus kalau manusianya tidak bagus," kata Sri di Bursa Efek Indonesia, Rabu (10/8/2016).
Lebih lanjut, Sri menyoroti pula penduduk Indonesia yang masih tertinggal. Karena vulnerabilitas yang mereka alami, mereka sulit untuk menjadi aset dan sebaliknya menjadi beban.
"Pemerintah Indonesia menganggap itu salah satu prioritas yang sangat penting dengan mengurangi kemiskinan dan kesenjangan," terang Sri.
Oleh sebab itu, Sri pun menggarisbawahi pentingnya menerbitkan kebijakan yang strategis.
"Kalau Indonesia disebut punya demografi muda sampai tahun 2020, maka generasi muda harus berubah cara berpikirnya," ungkap Sri.
| Penulis | : Sakina Rakhma Diah Setiawan |
| Editor | : M Fajar Marta |
