Dishub DKI Ambil Alih Pengelolaan Lahan Parkir PD Pasar Jaya - Kompas.com
Sabtu, 6 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Dishub DKI Ambil Alih Pengelolaan Lahan Parkir PD Pasar Jaya

Senin, 1 Agustus 2016 | 17:13 WIB
Nadia Zahra Pasar Jaya Jembatan Dua, Jakarta Barat.


JAKARTA, KOMPAS.com -
Unit Pengelola Perparkiran Dishub Provinsi DKI Jakarta mengambil alih pengelolaan lahan parkir di pasar-pasar milik PD Pasar Jaya. Sampai hari ini, Dishub DKI telah mengamil alih lahan parkir di 15 pasar.

"Iya betul, mulai hari ini sudah start (diambil alih). Tapi memang awalnya 15 pasar dulu," kata Kepala Humas PD Pasar Jaya, Gatra Vagansa, saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/8/2016).

Secara keseluruhan, PD Pasar Jaya memiliki 153 aset di seluruh DKI, namun yang aktif sebagai pasar sebanyak 147. Rencananya, semua lahan parkir yang ada di pasar PD Pasar Jaya itu akan dikelola Dishub DKI.

"Iya, sudah direncanakan seperti itu. Tapi secara bertahap," ujar Gatra.

Gatra enggan menjelaskan alasan pengambilalihan pengelolaan parkir dari PD Pasar Jaya tersebut.

"Kalau alasan bisa ditanya ke Dishub, cuma yang pasti kalau PD Pasar Jaya sebagai instansi pemerintah kami siap bersinergi dengan pemerintah," ujar Gatra.

Dari kerja sama ini, Dishub DKI menurutnya menyanggupi untuk memenuhi target pendapatan parkir seperti saat masih dikelola PD Pasar Jaya.

"Kami sudah menganggarkan pendapatan kami dari parkir itu berapa ya setahun. Jadi dengan kerja sama kami dengan dishub ini, dishub menyanggupi untuk memenuhi target pendapatan kami," ujar Gatra.

Setelah pengambilalihan pengelolaan tersebut, akan ada kenaikan tarif parkir untuk kendaraan mobil di pasar-pasar PD Pasar Jaya. Kenaikan hanya untuk tarif masuk mobil di jam pertama dari Rp 3.000 menjadi Rp 4.000. Tarif setiap jam berikutnya masih sama yakni Rp 2.000 perjam.

Adapun sepeda motor tidak mengalami kenaikan yakni Rp 2.000 untuk satu jam pertama, selanjutnya Rp 1.000 perjam.

Penulis: Robertus Belarminus
Editor : Indra Akuntono