Adopsi Pola Makan Sehat dari Berbagai Negara - Kompas.com
Sabtu, 11 Mei 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Adopsi Pola Makan Sehat dari Berbagai Negara

Senin, 1 Agustus 2016 | 16:00 WIB
thinkstockphotos Ilustrasi

KOMPAS.com - Setiap negara memiliki budaya dan kebiasaan berbeda dalam hal makan. Meski begitu, pola makan sehat yang berlaku universal memiliki garis besar yang sama, yaitu memperbanyak makanan segar dan protein sehat.

Beberapa pakar nutrisi dari berbagai negara membagi rahasia pola makan sehat yang bisa kita adopsi.

- Fokus pada sayuran
"Salah satu kebiasaan sehat yang kami miliki di Yunani adalah menjadikan sayuran sebagai menu utama. Kami memasak sayuran dalam minyak zaitun, tomat, dan rempah, lalu menaruhnya di piring besar bersama dengan roti dan keju feta," kata Elena Paravantes.

"Di Meksiko, Anda akan menemui pedagang jalanan menjual buah segar dan sayuran yang sudah dipotong dan siap di makan," kata Katie Sullivan Mormord, penulis buku Mom's Kitchen Handbook.

- Konsumsi protein nabati
"Beberapa negara di Afrika memakai kacang-kacangan sebagai pemberi rasa dan protein," kata Deanna Segrava-Daly.

"Lentil adalah hal penting di India, dan ini menjadi makanan paling sehat. Lentil kaya akan serat dan protein, tinggi kandungan mangan, mineral yang membantu penyerapan kalsium dan menjaga gula darah stabil," kat Christy Brissette.

- Memperbanyak ikan
"Jepang dan beberapa negara Asia lain senang mengonsumsi ikan dan hanya sedikit makan daging, sehingga mendapat manfaat omega 3 yang sehat," kata Abbey Sharp.

- Bumbu rempah
"Ada beberapa penelitian yang menyebut rempah dan herba memiliki manfaat menyehatkan dan bisa dipakai sebagi bumbu tanpa perlu menambahkan garam berlebih," kata Cara Harbstreet.

- Pemanis alami
Dari pada mengonsumsi camilan yang sudah diberi pemanis, lebih baik konsumsi buah segar sebagai pencuci mulut dan camilan. Ini banyak dipraktikkan di Turki dan Yunani

- Keluar rumah
Di Eropa, makanan juga menjadi sebuah pengalaman dan komunitas. Orang Jerman juga menghargai olahraga dan berjalan-jalan bersama dengan teman. Kegiatan ini juga menjadi agenda yang menyenangkan untuk anak-anak.

Di Spanyol, orang lanjut usia rutin berjalan-jalan di sekitar kota. Ini menjadi cara untuk memperbanyak aktivits fisik yang bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah.


Editor : Lusia Kus Anna
Sumber: The Huffington Post