Terminal Pulogebang Disebut "Ramah" Penyandang Disabilitas - Kompas.com
Sabtu, 6 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Terminal Pulogebang Disebut "Ramah" Penyandang Disabilitas

Minggu, 3 Juli 2016 | 15:54 WIB
Kompas.com/Robertus Belarminus Terminal Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. Rabu (3/6/2015)

JAKARTA, KOMPAS.com - Terminal bus di Jakata dinilai belum ramah bagi penyandang disabilitas. Namun Terminal Pulogebang di Jakarta Timur yang dibangun secara modern disebut sudah menyediakan prasarana bagi penyandang disabilitas.

Kasubag Tata Usaha Unit Pengelola Terminal Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Ahmad Syarif, mengemukakan hal itu saat menanggapi keluhan para penyandang disabilitas soal kondisi terminal.

"Untuk penyandang disabilitas itu sebenarnya sudah ada (fasilitasnya) di Terminal Pulogebang," kata Syarif saat ditemui pada diskusi "Ekonomi Mudik dan Pelepasan Program Mudik Berkah" di Terminal Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (3/7/2016).

Terminal Pulogebang khusus rute Jawa Tengah dan Jawa Timur dilengkapi lift dan disediakan sejumlah kursi roda untuk penyandang difabel. Selain itu, pada momen mudik Lebaran, ada petugas dari Dinas Kesehatan yang berjaga untuk memberikan bantuan bagi para difabel.

Syarif menyatakan, selain Terminal Pulogebang, di Terminal Rawamangun juga disediakan lift sebagai sarana penunjang bagi para difabel yang hendak mudik.

"Di sini juga ada lift, tapi memang belum maksimal. Tapi nanti semua (terminal) kami usahakan agar lebih maksimal," ujar Syarif.

Salah seorang penyandang disabilitas Ahmad Nuri (48) sebelumnya mengatakan, sebagai seorang tuna daksa, ia kesulitan saat mengakses terminal.

"Kesulitannya pas mau naik bus, kan kita mesti pegangan. Sulitnya, pegangannya gimana karena saya pakai tongkat dua," kata Ahmad.

Ia juga mempersoalkan trotoar yang belum ramah bagi penyandang diabilitas. Ia berharap, trotoar mudah diakses atau disediakan jalur khusus.

Penulis: Robertus Belarminus
Editor : Egidius Patnistik