Kecemasan "Brexit" Makin Memuncak, Bursa Asia Rontok - Kompas.com
Rabu, 3 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Kecemasan "Brexit" Makin Memuncak, Bursa Asia Rontok

Jumat, 10 Juni 2016 | 10:30 WIB
Hilda B Alexander/Kompas.com Salah satu sudut kota London, Inggris. Transportasi publik di kota ini saling terintegrasi dengan baik.

LONDON, KOMPAS.com - Bursa saham Asia berjatuhan seiring dengan meningkatnya kecemasan tentang potensi Inggris memutuskan untuk keluar dari Uni Eropa, yang dikenal dengan istilah Brexit.

Referendum akan dilakukan pada 23 Juni 2016 mendatang. Beberapa waktu lalu, Menteri Ekonomi Jepang menyatakan dirinya terus memantau referendum tersebut.

Pasalnya, opsi meninggalkan Uni Eropa dapat berdampak pada operasional di perusahaan-perusahaan Jepang.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Singapura juga menyatakan Brexit tidak akan memberikan dampak baik untuk pemulihan ekonomi global.

Pada perdagangan pagi, Jumat (10/6/2016), indeks bursa Jepang Nikkei 225 jatuh 0,6 persen. Sementara itu, indeks Topix melorot 0,7 persen.

Adapun indeks bursa saham Australia S&P/ASX 200 turun 1,6 persen. Indeks bursa saham Korea Selatan Kospi tergelincir 0,3 persen dan indeks Selandia Baru anjlok 0,12 persen.

"Apakah ada dampak signifikan dan terus terjadi terhadap pasar global, ini akan sangat bergantung kepada tingkat meluasnya dampak buruk dari peristiwa di Inggris dan Eropa lainnya," ujar ekonom Julian Jessop dari Capital Economics.

Menurut Jessop, apabila dampak Brexit cenderung terbatas layaknya krisis Yunani tahun 2011 hingga 2012, maka dampaknya ke pasar saham Asia cenderung kecil.

Kompas TV Grup HSBC Rugi Hingga Rp 11,5 Triliun



Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:

Penulis: Sakina Rakhma Diah Setiawan
Editor : Aprillia Ika
Sumber: BBC.com