Kaleidoskop 2016
Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..
Menhub Perkirakan Jumlah Sarana Transportasi Naik 3-5 Persen
Menteri Perhubungan Ignasius JonanTerkait
- Lion Air Tunda 227 Frekuensi Penerbangan, Bagaimana Nasib Angkutan Lebaran?
- Jelang Puasa dan Lebaran, Bulog Divre Sulawesi Selatan-Barat akan Gelar Pasar Murah
- Hadapi Puasa dan Lebaran, BCA Siapkan Uang Tunai Rp 37 Triliun
- Jelang Lebaran, Bank Indonesia Mulai Antisipasi Melonjaknya Penukaran Uang Pecahan
- "Supir Tembak" Tak Boleh Eksis Saat Mudik Lebaran
- Ini Upaya Pertamina Antisipasi Lonjakan Permintaan BBM pada Mudik Lebaran
- Terbang Saat Mudik Lebaran, Pilot Diimbau Waspadai Cuaca
- Jonan Targetkan Angkutan Lebaran Tahun Ini "Zero Accident"
- Pelindo I Siap Hadapi Lebaran 2016
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memperkirakan jumlah saranan tranportasi mudik Lebaran tahun 2016 mulai dari darat, laut, dan udara naik 3-5 persen.
Itu dikarenakan penumpang transportasi umum pada mudik Lebaran juga mengalami kenaikan 3-5 persen setiap tahunnya.
"Misalnya bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) jumlahnya 1.400-an, kereta api sekitar 1.400-an juga, pesawat udara 500 lebih, kapal laut sekitar 1.000 lebih," kata Jonan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (6/6/2016).
Jonan mengatakan Kementeriannya pada akhir pekan lalu sudah mulai memeriksa kelayakan satu persatur sarana ransportasi tersebut. Sehingga jika nantinya ada yang belum layak bisa diperbaiki sebelum puncak arus mudik.
"Kalau tidak bisa diperbaiki ya tidak boleh jalan, karena tujuan utama operasi Lebaran bukan hanya memudahkan penumpang untuk mudik tapi kualitas transportasi," ucap Jonan.
Sebelumnya juga Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mulai melakukan pengecekan bus dalam rangka persiapan penyelenggaraan angkutan Lebaran.
Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Elly Sinaga mengungkapkan, ada sekitar 8.000 bus yang akan dicek di Jabodetabek.
Pemeriksaan kendaraan atau ramp check dilakukan mulai 6-24 Juni 2016. Tujuannya, untuk memastikan keselamatan angkutan umum jalan saat Lebaran nanti.
Pemeriksaan kendaraan meliputi pemeriksaan sistem penerangan, ban, alat kemudi, komponen pendukung (spidometer, spion, wiper, klakson), perlengkapan kendaraan (sabuk keselamatan, ban cadangan, dongkrak, pembuka roda.
| Penulis | : Achmad Fauzi |
| Editor | : Aprillia Ika |
