Yamaha Indonesia Siap Layani Permintaan yang Naik - Kompas.com
Rabu, 3 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Yamaha Indonesia Siap Layani Permintaan yang Naik

Minggu, 22 Mei 2016 | 10:20 WIB
Donny Apriliananda/Kompas.com Memesan lewat online cukup menunggu maksimal sebulan.

Jakarta, KompasOtomotif – Ibarat kata, saat ini PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) sedang melakukan ”buka-tutup arus”. Fokus pabrik mulai diarahkan untuk memenuhi permintaan NMAX, sementara model lain pasokannya dikurangi.

Ini bukan soal cukup atau tidaknya pabrik YIMM, tetapi lebih karena menyesuaikan pasokan, stok, dan permintaan. Bisa saja kapasitas produksi di pabrik ditambah, namun Yamaha tak mau keteteran soal stok yang menumpuk.

”Yamaha (Indonesia) punya kapasitas pabrik 3 juta unit, dari Pulogadung dan Karawang. Target kami 2 juta unit tahun ini, artinya masih ada ruang 1 juta unit,” ujar Mohammad  Masykur, Asisten GM Pemasaran YIMM, (19/5/2016).

Dijelaskan lebih lanjut, saat ini kondisi permintaan sedang turun. YIMM hanya mengoptimalisasi produksi 1 shift, ditambah beberapa model yang diproduksi dengan jam kerja 2 shift.

Masykur mengatakan, tidak ada opsi menambah kapasitas pabrik saat ini. Andai permintaan melonjak pun, investasi baru saat ini belum menjadi pilihan, karena kapasitas pabrik masih mencukupi. ”Tinggal siapkan saja kalau memang dibutuhkan,” kata Masykur.

Produksi paling besar Yamaha Indonesia saat ini adalah NMAX yang sudah mencapai 20.000 unit sebulan. Skutik bongsor ini bahkan harus membuat model lain mengalah, salah satunya adalah New V-Ixion.

Penulis: Donny Apriliananda
Editor : Azwar Ferdian