Gesits Langsung Kantongi Ribuan Pesanan - Kompas.com
Selasa, 9 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Gesits Langsung Kantongi Ribuan Pesanan

Senin, 9 Mei 2016 | 07:23 WIB
Garansindo/ITS Meski masih berstastus prototipe, pesanan sudah mulai berdatangan.

Jakarta, KompasOtomotif – Baru diperkenalkan sebagai prototipe  di Kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, Selasa (3/5/2016), Garansindo Electric Scooter ITS (Gesits) mendapat respons positif dari masyarakat. Buktinya, proyek kolaborasi ini langsung mengantongi komitmen pesanan dari salah perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia.

“Jadi, setelah hari peluncuran, keesokannya itu rombongan dari PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) datang berkunjung, berjumpa dengan Rektor ITS Joni Hermana, menyatakan komitmen pesanan 5.000 unit Gesits,” kata Muhammad Nur Yuniarto, Dekan ITS, sekaligus Kepala Proyek Gesits kepada KompasOtomotif, Senin (9/5/2016).

Rencananya, ribuan skuter listrik ini akan disiapkan sebagai kendaraan operasional layanan televisi kabel, IndiHome yang tengah dipasarkan pihak Telkom.

M Nur mengatakan, animo positif juga mengalir deras berdatangan ke pihak ITS, mulai dari para pengusaha maupun alumni. Memang Gesits saat ini masih berupa prototipe dan belum diproduksi massal, tetapi komitmen ini menunjukan kalau apresiasi terhadap hasil karya anak bangsa juga besar.

“Memang belum ada hitam di atas putihnya, harga juga belum putus, masih antara Rp 15 juta-Rp 20 juta, tetapi ada rekaman video yang merekam komitmen ini. Nanti kami minta pihak Garansindo untuk mem-follow up,” kata M Nur.

Selain itu, M Nur juga mengaku ada tangapan positif dari pihak Kamar Dangang dan Industri (Kadin) Bali, menyangkut Gesits. Ketua Umum Kadin Bali, Anak Agung Ngurah Alit Wiraputra dinyatakan sudah menyatakan ketertarikannya.

“Pak Alit sudah menyatakan tertarik, melihat potensi Gesits sebagai kendaraan masa depan yang ideal untuk Bali, tetapi belum ada pesanan lebih lanjut. Ke depan kami sudah minta Garansindo untuk membuat situs untuk pre order, guna menangkap pesanan yang datang dari konsumen,” kata M Nur.

Editor : Agung Kurniawan