Bisa Jadi Limbah, iPhone Bekas Dilarang Masuk India - Kompas.com
Senin, 8 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Bisa Jadi Limbah, iPhone Bekas Dilarang Masuk India

Rabu, 4 Mei 2016 | 13:45 WIB
The Verge CEO Apple Tim Cook menunjukkan iPad Air 2 warna emas dalam acara di Cupertino, AS, Kamis (16/10/2014)

KOMPAS.com - Pemerintah India menolak permohonan izin Apple untuk mengimpor iPhone bekas yang telah diperbarui alias refurbished. Apple telah mengajukan permohonan tersebut sejak 2015 lalu untuk direalisasikan awal tahun ini.

Pemerintah India beralasan, ketersediaan iPhone refurbished dengan harga murah bisa jadi meningkatkan limbah pembuangan elektronik alias e-waste.

Selain itu, India juga sedang gencar menyuarakan gerakan pemakaian produk lokal atau Made-in-India. Jika iPhone murah dipasarkan di India, pemerintah khawatir masyarakat bakal enggan membeli produk lokal.

Demi meningkatkan pasar

Dilansir KompasTekno, Rabu (3/5/2016) dari TheVerge, tujuan Apple mengimpor iPhone refurbished tak lain untuk meningkatkan penjualan lini ponselnya di Negeri Kain Sutra.

Pasalnya, menurut CEO Apple Tim Cook, India merupakan negara konsumen yang potensial. Hanya saja, potensi itu terhalang harga iPhone yang terlampau tinggi.

Apple tak mungkin menurunkan harga pasar iPhone khusus di India. Untuk itu, satu-satunya jalan adalah mengimpor iPhone lawas yang telah digunakan dan diperbarui kembali.

"Orang India sangat ingin smartphone berkualitas," kata Cook. "Ponsel refurbished akan menekan harga agar lebih terakses," ia menambahkan.

Sebagai catatan, operator di India baru saja meluncurkan jaringan 4G LTE. Ekosistem yang semakin memadai juga dilihat sebagai indikator pasar iPhone yang bakal lebih membludak.

Penulis: Fatimah Kartini Bohang
Editor : Deliusno
Sumber: The Verge