Anang dan Tantowi Yahya Temui Ahok Bahas Aturan Penagihan Royalti - Kompas.com
Sabtu, 6 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Anang dan Tantowi Yahya Temui Ahok Bahas Aturan Penagihan Royalti

Senin, 11 April 2016 | 16:17 WIB
Kompas.com/Kurnia Sari Aziza Ketua Umum Persatuan Artis, Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Tantowi Yahya bersama penyanyi Anang Hermansyah, dan pesulap Demian saat menyambangi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Balai Kota, Senin (11/4/2016).

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah publik figur dari kalangan penyanyi, pekerja seni, hingga politisi menyambangi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Balai Kota, Senin (11/4/2016).

Sekitar pukul 15.00, publik figur seperti Anang Hermansyah, Ashanty, Tantowi Yahya, Aurel, Anji, Indra Bekti, Ayu Dewi, dan pesulap Demian masuk ke Balai Kota untuk menemui Ahok.

Tantowi Yahya mengaku datang sebagai Ketua Umum Persatuan Artis, Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI).

"Kami ke sini dalam rangka minta follow up oleh Pemprov DKI Jakarta dalam rangka pengumpulan royalti dan performing right yang ada di wilayah DKI," kata Tantowi.

Politisi Partai Golkar itu menuturkan, penegakkan Undang-Undang Hak Cipta bukan hanya sebatas pembasmian pembajakan. Namun juga penegakkan disiplin pembina hak cipta untuk membayar royalti pemilik hak cipta.

"Kami menghargai Pemerintah DKI Jakarta yang akan mengeluarkan Pergub untuk memperkuat penagihan royalti. Jadi sekarang kami follow up," kata Tantowi.

Tantowi mengatakan, Jakarta merupakan barometer bagi daerah lainnya. Jika Pemprov DKI Jakarta mampu menagih royalti tersebut maka diharapkan daerah lain akan mengikuti.

"Kami terkesima dengan ketegasan Ahok dalam bidang lain. Mudah-mudahan beliau tegas dalam penegakkan hak cipta ini," kata Tantowi.

Penulis: Kurnia Sari Aziza
Editor : Indra Akuntono