Katulampa Siaga Satu, Banjir Kiriman Intai Daerah Bantaran Ciliwung - Kompas.com
Jumat, 17 Mei 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Katulampa Siaga Satu, Banjir Kiriman Intai Daerah Bantaran Ciliwung

Selasa, 8 Maret 2016 | 00:28 WIB
KRISTIANTO PURNOMO Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat, saat hujan lebat mengguyur Bogor, Rabu (9/1/2013). Ketinggian air di Bendungan Katulampa mencapai 120 sentimeter melebihi batas normal yaitu 50 sentimeter sehingga ditetapkan status siaga tiga. Warga terutama yang tinggal di daerah bantaran-bantaran sungai dihimbau bersiaga dan mengantisipasi datangnya banjir. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO
JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras di daerah Puncak telah menyebabkan tinggi muka air hulu Sungai Ciliwung naik dengan cepat. Senin (7/3/2016) malam pukul 22.00, tinggi muka air di Bendung Katulampa terukur 200 cm.

Bahkan, pada pukul 22.20 WIB, tinggi muka air Sungai Ciliwung mencapai 250 cm (Siaga 1).

"Ini menunjukkan level Siaga 1. Atau level tertinggi dalam peringatan dini banjir Jakarta," tulis pengumuman dari Pusdalops BPBD DKI Jakarta.

Diperkirakan 9-11 jam ke depan, permukiman di daerah-daerah di bantaran Sungai Ciliwung berpotensi terendam banjir.

Antisipasi wilayah aliran Sungai Ciliwung yang berpotensi banjir adalah:

- Srengseng Sawah
- Pejaten Timur
- Rawajati
- Kalibata
- Pengadegan
- Cawang
- Kebon Baru
- Bukit Duri
- Bidara Cina
- Kampung Melayu

Meskipun tidak akan terjadi banjir besar karena sungai-sungai lainnya masih kondisi aman, namun tetap perlu diwaspadai.

Berdasarkan pantauan, kenaikan Bendung Katulampa berlangsung cepat. Pada saat hujan pukul 21.00, ketinggian air masih 140 cm, atau siaga tiga. Hinggap hujan terus turun pada pukul 22.20, ketinggian air sudah 250 cm, atau siaga satu.

"Cepatnya kenaikan tinggi muka air sungai dari Siaga 3 menjadi Siaga 1 dalam kurun waktu kurang dari satu jam menunjukkan bahwa daerah aliran sungai Ciliwung sudah rusak," tulis Pusdalops BPBD DKI Jakarta.

Sementara itu, sungai-sungai yang lain secara umum kondisi masih normal pada pukul 22.00 sehingga banjir besar tidak akan melanda Jakarta.

Banjir hanya terjadi di daerah bantaran sungai yang sudah berkembang menjadi permukiman. Tinggi muka air dan kondisi sungai di Jakarta adalah senagai berikut:

Katulampa  170 cm/H (Siaga 2);
Depok 150 cm/T (Siaga 4);
Manggarai 650 cm/T (siaga4);
Karet 390 cm/T (siaga 4);
Krukut Hulu 80 cm/MT (siaga 4);
Pesanggrahan 85 cm/T (siaga 4);
Angke Hulu 80 cm/T (siaga 4);
Cipinang Hulu 100 cm/T (siaga 4);
Sunter Hulu 50 cm/T (siaga 4);
Waduk Pluit -195 cm/T;
Pasar Ikan 170 cm/MT (siaga 3);
Pulogadung 360 cm/T (siaga 4);

Masyarakat diimbau untuk selalu waspada, hindari tempat-tempat yang berarus kencang, dan awasi anak-anak saat terjadi banjir.
Editor : Ana Shofiana Syatiri