Kaleidoskop 2016
Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..
Ahok: Pas Baca Berita Fortuner, Lebih Baik Kalijodo Langsung Dibongkar Sajalah!
Rabu, 10 Februari 2016 | 13:28 WIB
Suasana siang hari di kawasan Kalijodo, Pejagalan, Jakarta Utara, Selasa (9/2/2016). Kawasan tersebut banyak berderet tempat hiburan malam.Terkait
- Ahok: Mana Ada Orang Jakarta Prostitusi, Semuanya Impor
- PSK Kalijodo: Ahok Kagak Bisa "Ngancurin", kecuali Pakai Tank...
- Ditanya Kapan Kawasan Tertibkan Kalijodo, Ahok Malah Mesam-mesem
- "Preman Kalijodo Sekali 'Ngamuk' Bisa Bahaya, Mending Ahok Pikir-pikir Dulu..."
- Ahok Janjikan Pembebasan PBB bagi Warga yang Luas Rumahnya 100 Meter Persegi
JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menekankan, pihaknya segera membongkar kawasan tempat hiburan Kalijodo, Jakarta Barat.
Awalnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta fokus menertibkan kawasan Waduk Pluit terlebih dahulu.
"Akan tetapi, pas saya baca berita (kasus) Fortuner segala macam, wah ini lebih baik kami bongkar sajalah. Di sana lebih banyak mudaratnya," kata Basuki di Balai Kota, Rabu (10/2/2016).
Basuki mengatakan, Kalijodo itu merupakan ruang hijau sehingga harus dikembalikan lagi seperti semula. Rencananya, taman dan jalur pedestrian akan dibangun di Kalijodo.
"Kalau dibikin jalan kan bagus itu, dibikin taman pisang juga. Kami lagi hitung-hitungan saja ini," kata Basuki.
Sebelumnya, pengendara Toyota Fortuner, Riki Agung Prasetio (24), menabrak motor dan menyebabkan empat orang meninggal pada Senin (8/2/2016) pagi. Sebelum kejadian, ia mendatangi tempat hiburan di Kalijodo.
Di tempat tersebut, Riki mengonsumsi minuman beralkohol hingga 10 gelas. Akibatnya, ia pulang dalam kondisi mabuk.
Dari hasil tes urine, Riki diketahui negatif mengonsumsi narkoba. Kini, Riki sudah ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di balik jeruji Satlantas Jakarta Barat.
Riki dikenai Pasal 310 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan ancaman hukuman penjara lima tahun.
Awalnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta fokus menertibkan kawasan Waduk Pluit terlebih dahulu.
"Akan tetapi, pas saya baca berita (kasus) Fortuner segala macam, wah ini lebih baik kami bongkar sajalah. Di sana lebih banyak mudaratnya," kata Basuki di Balai Kota, Rabu (10/2/2016).
Basuki mengatakan, Kalijodo itu merupakan ruang hijau sehingga harus dikembalikan lagi seperti semula. Rencananya, taman dan jalur pedestrian akan dibangun di Kalijodo.
"Kalau dibikin jalan kan bagus itu, dibikin taman pisang juga. Kami lagi hitung-hitungan saja ini," kata Basuki.
Sebelumnya, pengendara Toyota Fortuner, Riki Agung Prasetio (24), menabrak motor dan menyebabkan empat orang meninggal pada Senin (8/2/2016) pagi. Sebelum kejadian, ia mendatangi tempat hiburan di Kalijodo.
Di tempat tersebut, Riki mengonsumsi minuman beralkohol hingga 10 gelas. Akibatnya, ia pulang dalam kondisi mabuk.
Dari hasil tes urine, Riki diketahui negatif mengonsumsi narkoba. Kini, Riki sudah ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di balik jeruji Satlantas Jakarta Barat.
Riki dikenai Pasal 310 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan ancaman hukuman penjara lima tahun.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
| Penulis | : Kurnia Sari Aziza |
| Editor | : Ana Shofiana Syatiri |
